Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2022

Orang yang buta sejak Lahirnya III

Gambar
Sabtu, 30 April 2022 Orang yang buta sejak Lahirnya III     Bacaan Alkitab:  Yohanes 9:35-41 Saudara ayat-ayat yang dibaca ini, merupakan ayat-ayat yang masih membahas tentang orang yang buta sejak lahir yang kemudian disembuhkan oleh Kristus. Konteks ayat ini adalah orang-orang farisi meragukan bahwa kuasa Kristus berasal dari Allah, karena Ia menyembuhkan orang buta tersebut pada hari sabat. Kristus kemudian diusir oleh orang-orang farisi itu keluar. Kemudian Kristus bertemu dengan orang buta yang disembuhkannya itu. Kristus lalu bertanya kepada orang tersebut, apakah ia tersebut percaya kepada Yesus? Orang buta itu kemudian menjawab bahwa ia percaya dan sujud menyembah Kristus. Saudara di dalam perikop ini kita melihat bahwa orang yang mengalami mujizat belum tentu ia percaya. Orang buta ini mengalami mujizat namun ia baru percaya setelah Kristus menanyakan hal itu kepada dirinya.  Artinya tidak semua orang yang mengalami mujizat adalah orang-orang yang telah mengenal Kr

Orang yang Buta Sejak Lahirnya II

Gambar
Jumat, 29 April 2022 Orang yang Buta Sejak Lahirnya II Bacaan Alkitab : Yohanes 9: 13-34 Dalam tulisannya tentang Kristus, Yohanes seringkali menekankan pertentangan antara Kristus dan orang Farisi serta ahli taurat. Pertentangan ini diawali sejak Kritus menyembuhkan orang di hari sabat dalam kisah orang lumpuh di Betesda (5: 1-18). Dan terus berlanjut sampai kisah “Orang yang Buta Sejak Lahirnya” yang kita baca hari ini. Orang Farisi dan Ahli taurat kembali menganiaya Kristus sebab Ia menyembuhkan orang buta di hari sabat. Dan karena itulah, orang Farisi dan ahli taurat terus menerus mengajukkan pertanyaan kepada orang buta dan orangtuanya untuk mencari celah yang dapat menghukum Yesus. Terdapat dua sikap yang ditunjukkan oleh orang buta serta orangtuanya yaitu, pertama sikap berani bersaksi tentang Kristus. Sikap ini ditunjukkan oleh orang buta tersebut saat menghadapi berbagai pertanyaan dari para musuh Kristus. Dalam ketidaktahuannya tentang Kristus, dengan penuh keya

Orang yang Buta Sejak Lahirnya I

Gambar
Kamis, 28 April 2022 Orang yang Buta Sejak Lahirnya I Bacaan Alkitab : Yohanes 9: 1-12 Kisah orang buta sejak lahir dalam perikop ini terjadi setelah hari raya pondok Daun, saat Yesus masih berada di Yerusalem. Ketika Kristus dan murid-murid-Nya melewati tempat orang buta tersebut biasa mengemis, para murid bertanya kepadaNya. “Rabi, siapakah yang berbuat dosa, orang itu sendiri, atau orangtuanya, sehingga ia dilahirkan buta? (ay. 2).” Pemikiran para murid tersebut merupakan pemikiran umum yang dimiliki oleh bangsa Yahudi yang menganggap bahwa seseorang dapat menjadi cacat/sakit sebab menanggung dosa orangtua atau generasi sebelumnya. Pemikiran tersebut didasarkan pada pernyataan Musa tentang Allah dalam Kel. 34: 7, “ …tetapi tidaklah sekali-kali membebaskan orang yang bersalah dari hukuman, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya dan cucunya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat.” Jawaban Kristus atas pertanyaan tersebut yaitu, “Bukan dia dan bukan juga o

Yesus sudah ada sebelum Abraham

Gambar
Rabu, 27 April 2022 Yesus sudah ada sebelum Abraham Bacaan Alkitab : Yohanes 8:48-59 Saudara, dalam perikop ini diceritakan bahwa Yesus melanjutkan perdebatan-Nya dengan orang-orang Farisi. Jika sebelumnya mereka mencari-cari kesalahan dalam ajaran-Nya, dan mengatakan ucapan-ucapan yang menyakitkan tentangnya. Tapi kini mereka mencerca-Nya habis-habisan (ay. 48). Mereka menuduh-Nya menjadi orang Samaria dan memiliki roh jahat (ay. 48). Yesus menyangkal tuduhan itu dan menegaskan bahwa siapa pun yang taat firman-Nya akan hidup kekal selamanya (ayat 51). Dengan klaim ini, Yesus menegaskan bahwa Dia melebihi semua nabi PL bahkan Abraham. Abraham dan semua nabi PL hanya menubuatkan Mesias tanpa melihat penggenapan nubuat itu. Kemudian, di akhir zaman, Abraham akan dibangkitkan untuk menerima hidup kekal (ayat 56). Yesuslah yang memberikan dan yang menjaminkan hidup kekal ini bagi Abraham. Dengan dua hal ini, Tuhan Yesus secara tegas mengklaim diri Allah yang kekal (ayat 58). Sa

Keturunan Abraham Yang Tidak Berasal Dari Allah

Gambar
Selasa, 26 April 2022 Keturunan Abraham Yang Tidak Berasal Dari Allah Bacaan Alkitab : Yohanes 8:37-47 Saudara ayat perenungan kita hari ini bercerita mengenai percakapan Yesus dengan orang-orang Yahudi. Mereka mengaku bahwa mereka adalah keturunan Abraham. Namun kita lihat dalam ayat bacaan kita, Yesus justru menentang hal tersebut. Yesus mengatakan “jikalau kamu anak-anak Abraham maka kamu mengerjakan pekerjaan yang dikerjakan oleh Abraham, tetapi yang kamu kerjakan berusaha membunuh Aku.” Dalam hal ini Yesus sedang berbicara mengenai relasi ayah dan anak bukan dalam pengertian biologis tetapi dalam hal ketaatan. Mengenai relasi ketaatan ini Yesus pun kembali mengulang dalam ayat 42, Ia mengatakan “Jikalau Allah adalah Bapamu, kamu akan mengasihi Aku, sebab Aku keluar dan datang dari Allah. Dan Aku datang bukan atas kehendak-Ku sendiri melainkan Dialah yang mengutus Aku”. Ia menjelaskan bahwa Ia taat kepada Bapa. Saudara melalui renungan hari ini, kita kembali di ingatkan

Kebenaran Yang Memerdekakan

Gambar
Senin, 25 April 2022 Kebenaran Yang Memerdekakan   Bacaan Alkitab:  Yohanes 8:30-36 Saudara suatu ketika setelah Kristus mengajar, banyak orang Yahudi yang percaya kepada-Nya. Ia kemudian berkata kepada mereka bahwa jika mereka tetap tinggal di dalam Firman-Nya maka mereka akan mengalami kemerdekaan. Tetapi mereka kemudian bertanya mengapa mereka harus dimerdekakakan? Bukankah mereka bukan budak dari siapa pun? Tapi Kristus menjawab bahwa barangsiapa yang melakukan dosa maka mereka adalah budak dari dosa. Tetapi jika mereka mau percaya kepada Kristus maka mereka akan dimerdekakan. Saudara ajaran Kristus berbeda dengan ajaran modern yang menerjemahkan kebebasan sebagai “mampu melakukan apa pun yang dikehendaki termasuk melakukan dosa”. Bahkan seringkali kita menyebutkan gaya hidup yang tidak menghormati aturan dan norma-norma etika dengan istilah “gaya hidup bebas”. Hal ini menunjukkan bahwa seringkali kita masih memandang orang yang melakukan dosa sebagai orang yang bebas.

Yesus Bukan Dari Dunia Ini

Gambar
Sabtu, 23 April 2022 Yesus Bukan Dari Dunia Ini Bacaan Alkitab:  Yohanes 8:21-29 Saudara yang dikasihi Tuhan di dalam ayat yang baru saja, Kristus mengajarkan banyak orang tentang siapakah sesungguhnya Dia. Ia berkata bahwa Ia akan pergi ke tempat dimana mereka tidak dapat menjumpai Dia di sana. Lebih jauh Ia juga menjelaskan bahwa Ia berasal dari Atas maksudnya Bapa, sedangkan mereka berasal dari bawah yaitu dunia ini. Selanjutnya Yesus berkata jika mereka tidak percaya kepada Kristus maka mereka akan mati untuk dalam dosa mereka.  Saudara yang dikasihi Tuhan, di dalam ayat-ayat ini Kristus memberikan penjelasan yang sangat jelas tentang siapakah diri-Nya dan resiko dari orang yang tidak mau menerima Diri-Nya. Orang yang tidak mau menerima diri-Nya akan menjadi binasa oleh karena dosa-dosa mereka. Saudara karya Kristus bagi kehidupan kita sangatlah besar, keselamatan yang dilakukannya bagi kita membuat kita dapat dibersihkan dari seluruh dosa-dosa kita. Sebaliknya tanpa pe

Yesus adalah Terang Dunia

Gambar
Jumat, 22 April 2022 Yesus adalah Terang Dunia Bacaan Alkitab : Yohanes 8:12-20 Saudara, jika dalam perikop sebelumnya Yesus menyatakan diri-Nya sebagai roti hidup. Maka dalam perikop ini, Yesus menyatakan diri sebagai terang dunia. Pernyataan Yesus sebagai terang, mengungkapkan siapakah Dia bagi dunia ini. Yesus adalah sumber terang yang menerangi bagi semua manusia. Jika tanpa Yesus maka manusia akan tersesat dalam kegelapan seperti dunia tanpa matahari. Jadi barangsiapa mengikuti Yesus tidak akan berjalan dalam kegelapan tapi memiliki terang kehidupan.  Saudara, mendengar pernyataan Yesus ini, orang-orang Farisi dengan cepat mencari kesalahan. Mereka berkata, “Engkau bersaksi tentang diri-Mu, kesaksian-Mu tidak benar.” (ay. 13). Lalu bagaimanakah Yesus menanggapi tuduhan ini? Dia menyatakan sejumlah alasan yang mendasari kesaksian-Nya. Pertama, Yesus tahu pasti dari mana Ia berasal. Dia berkata: “Biarpun Aku bersaksi tentang diri-Ku sendiri, namun kesaksian-Ku itu benar,

Perempuan yang Berzinah

Gambar
Kamis, 21 April 2022 Perempuan yang Berzinah Bacaan Alkitab : Yohanes 7: 53 – 8: 11 Yohanes 7: 53 – 8: 11 berisi kisah tentang orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat yang menguji Yesus berkaitan dengan hukum Musa. Ketika Yesus berada di bait Allah dan mengajar banyak orang, orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat datang dan membawa seorang perempuan yang kedapatan berzinah. Perzinahan adalah perbuatan dosa yang dilakukan dua orang yang sudah menikah/bertunangan/belum menikah. Dalam tradisi Yahudi, menurut hukum Musa biasanya orang yang jatuh dalam dosa perzinahan akan dihukum rajam (Ul. 22: 13-30). Dalam kisah ini, beberapa penafsir menuliskan bahwa bisa saja perempuan tersebut sudah bertunangan. Dan, hanya ia yang dibawa kepada Yesus sebab laki-lakinya kabur atau merupakan orang penting, sehingga mereka tidak berani menghukumnya. Orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat membawa perempuan tersebut dengan tujuan untuk menjebak Yesus. Sebab, apapun jawaban Yesus baik “dihuk

Yesus Dibela oleh Nikodemus

Gambar
Rabu, 20 April 2022 Yesus Dibela oleh Nikodemus Bacaan Alkitab : Yohanes 7:45-52 Saudara, dalam ayat ini diceritakan bahwa imam-imam kepala dan orang-orang Farisi berkomplot secara rahasia. Mereka mengeluarkan perintah penangkapan Yesus dan menyuruh penjaga-penjaga untuk melakukannya. Mereka duduk di ruang majelis, menunggu Yesus dibawa kepada mereka sebagai tahanan. Tapi ternyata para penjaga kembali tanpa membawa Yesus dan mengatakan bahwa mereka belum pernah mendengar seorang manusia berkata seperti Yesus (ay. 46). Artinya saat para penjaga bertemu dengan Yesus dan mengikuti-Nya, mereka menjadi sadar bahwa tidak ada orang lain yang memiliki hikmat, kuasa, dan karunia seperti yang Yesus miliki. Mereka yang seharusnya datang dengan tujuan menangkap Yesus justru menyadari kebenaran Allah melalui ajaran Yesus. Kesaksian ini tidak diterima oleh imam kepala dan orang Farisi yang justru terus menanamkan prasangka-prasangka buruk terhadap Yesus kepada para penjaga itu. Kemudian,

Air Sumber Hidup

Gambar
Selasa, 19 April 2022 Air Sumber Hidup Bacaan Alkitab : Yohanes 7:37-44 Saudara renungan hari ini menceritakan mengenai Yesus yang berseru kepada orang-orang di pucak perayaan. Yesus mengatakan bahwa barangsiapa haus, baiklah ia datang kepada-Ku dan minum. Atau dengan kata lain Yesus mengatakan barangsiapa percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan Kitab Suci, dari hatinya akan mengalir air hidup (ay. 37-38). Sebenarnya Yesus sudah pernah berbicara mengenai penyediaan air hidup ini dalam percakapan pribadi-Nya dengan perempuan Samaria. Tetapi dalam perikop bacaan hari ini Yesus berbicara kepada orang banyak agar datang kepada-Nya dan minum. Apa maksud sebenarnya dari perkataan Yesus ini? Yohanes memberi tahu kita bahwa Yesus berbicara tentang Roh yang akan diterima oleh mereka yang percaya kepada-Nya (ay. 39). Jika kita lihat dalam perjanjian lama, Roh Kudus berkarya mengurapi nabi, mengurapi imam, melantik raja. Bahkan Roh Kudus juga mengubah hati orang-orang yang tidak per

Pertentangan Tentang Asal Yesus

Gambar
Senin, 18 April 2022 Pertentangan Tentang Asal Yesus Bacaan Alkitab :  Yohanes 7:25-36 Saudara yang dikasihi Tuhan dari perikop yang baru dibaca ini dijelaskan bahwa suatu ketika Kristus sedang ada di Yerusalem dan Ia mengajar di sana. Orang-orang Yahudi yang tinggal di Yerusalem kemudian bertanya-tanya mengapa Kristus masih leluasa untuk mengajar?  Mereka berkata demikian karena rupanya sudah menjadi rahasia umum di kalangan penduduk Yerusalem, bahwa para pemuka agama berniat untuk menangkap Kristus. Selain itu Rasul Yohanes juga mencatat bahwa para norang Farisi yang mendengar bahwa banyak orang Yahudi berkata “mungkinkah jika Mesias (Kristus) yang sejati datang, Ia dapat membuat mujizat lebih banyak dari mujizat-mujizat yang sudah dilakukan oleh Yesus?”  Hal ini menunjukkan bahwa Kristus telah melakukan banyak tanda ajaib yang hanya bisa dilakukan oleh Mesias yang dijanjikan kepada bangsa Yahudi.  Ketika para orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat mendengar perkataan te

Kesaksian Yesus Tentang DiriNya

Gambar
Sabtu, 16 April 2022 Kesaksian Yesus Tentang DiriNya Bacaan Alkitab:  Yohanes 7:14-24 Shalom selamat pagi saudara yang dikasihi Tuhan, renungan pagi hari ini terambil dari Yohanes 7:14-24.  Saudara yang dikasihi Tuhan dari perikop yang baru dibaca ini dijelaskan bahwa suatu ketika Kristus sedang mengajar di Bait Allah. Kemudian banyak orang yang mendengarkan ajaranNya menjadi heran dengan pengetahuan-Nya, padahal Kristus tidak belajar dibawah salah satu rabi besar pada saat itu. Kristus kemudian menggunakan kesempatan itu untuk menjelaskan tentang DiriNya.  Saudara, salah satu hal yang menarik dari penjelasan Kristus tentang Diri-Nya dan penerimaan orang-orang Yahudi terhadap diri-Nya tercatat di ayat 16-17. Kristus berkata “Ajaran-Ku tidak berasal dari diri-Ku sendiri, tetapi dari Dia yang telah mengutus Aku. Barangsiapa mau melakukan kehendak-Nya, ia akan tahu entah ajaran-Ku ini berasal dari Allah, entah Aku berkata-kata dari diri-Ku sendiri.” Kristus menjelaskan bahwa p

Yesus pergi ke Yerusalem untuk Hari Raya Pondok Daun

Gambar
Kamis, 14 April 2022 Yesus pergi ke Yerusalem untuk Hari Raya Pondok Daun Bacaan Alkitab : Yohanes 7: 1-13 Hari Raya Pondok Daun bangsa Yahudi adalah perayaan yang diadakan selama tujuh hari untuk merayakan pemeliharaan Tuhan bagi umat-Nya selama pengembaraan di padang gurun, serta memperingati selesainya musim panen. Perayaan ini dibuat dalam bentuk sebuah festival dan biasanya orang-orang Yahudi akan banyak berkumpul dan berdatangan dari segala penjuru untuk berziarah ke Yerusalem. Dalam perikop ini, Yesus juga berencana untuk pergi ke Yerusalem untuk merayakan hari raya pondok daun. Perayaan ini dilihat oleh saudara-saudara Yesus sebagai sebuah kesempatan bagi Yesus untuk memperlihatkan diri di hadapan banyak orang (ay. 3-4). Dengan tujuan agar Yesus dapat menjadi Raja atas Israel sebab mereka percaya bahwa Yesus adalah Pahlawan yang Dijanjikan untuk membebaskan bangsa-Nya dari musuh-musuh mereka. Tetapi, sebenarnya apa yang dipercayai oleh saudara-saudaraNya bukanlah c

Pengakuan Petrus

Gambar
Rabu, 13 April 2022 Pengakuan Petrus Bacaan Alkitab : Yohanes 6:67-71 Dalam perikop ini kita melihat akibat dari perkataan Yesus yang menyatakan bahwa Diri-Nya ialah Roti Hidup. Dalam perikop sebelumnya diceritakan bahwa sebagian besar orang merasa gusar dan pergi meninggalkan-Nya. Sedangkan dalam perikop ini Yesus mengajukan pertanyaan pada kedua belas murid-Nya, untuk menguji keteguhan iman mereka. Jawaban dari pertanyaan ini disampaikan oleh Petrus sebagai wakil dari rekan-rekannya. Dengan sangat yakin ia menjawab, “Tuhan, kepada siapakah kami akan pergi? Perkataan-Mu adalah perkataan yang hidup yang kekal; dan kami telah percaya dan tahu, bahwa Engkau adalah Yang Maha Kudus dari Allah.”  Saudara, melalui keputusan yang diambil oleh dua belas murid kita dapat melihat bahwa: pertama, Yesus mengajarkan kebenaran. Dalam kalimatnya, kita dapat melihat Petrus ingin mengatakan bahwa di tempat lain mereka tidak akan memperoleh kebenaran seperti yang diberikan oleh Yesus. Petrus

Murid-Murid Yang Mengundurkan Diri di Galilea

Gambar
Selasa, 12 April 2022 Murid-Murid Yang Mengundurkan Diri di Galilea Baca Alkitab : Yohanes 6 : 60-66 Dalam ayat bacaan kita hari ini, kita melihat murid-murid bereaksi atas perkataan Yesus dan murid-murid mempertanyakan apa yang sudah Yesus katakan. Ada beberapa orang yang menganggap bagian ayat yang kita baca hari ini, Yesus sedang berbicara mengenai perjamuan Tuhan. Namun sebenarnya melalui ayat ini, Yesus sedang berbicara tentang Dialah Sang Pemberi Kehidupan, Penebus yang Hidup yang telah diutus Allah untuk memberikan hidup yang kekal kepada semua orang yang percaya kepadaNya. Selanjutnya Yesus menyerukan komitmen yang mendalam. Yesus memberitahukan murid-murid-Nya untuk bersatu dengan-Nya dan bukan hanya berhubungan biasa. Bersatu disini maksudnya ialah murid-murid dapat berpikir seperti Yesus berpikir. Yesus menyatakan bahwa hal yang dapat membawa manusia ke dalam kerajaan Allah adalah persatuan dengan Kristus. Kita lihat dalam ayat 61, Yesus mengetahui beberapa dari

Roti Hidup (II)

Gambar
Senin, 11 April 2022 Roti Hidup (II) Bacaan Alkitab:  Yohanes 6:41-59 Saudara yang dikasihi Tuhan ayat yang baru saja kita baca ini masih merupakan kelanjutan dari perikop tentang Roti Hidup. Saudara satu hal yang menarik dari bagian perikop adalah ayat 46-47 “Hal itu tidak berarti, bahwa ada orang yang telah melihat Bapa. Hanya Dia yang datang dari Allah, Dialah yang telah melihat Bapa. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa percaya, ia mempunyai hidup yang kekal.”  Di dalam ayat ini Kristus memberikan penegasan tentang siapakah diri-Nya yang sebenarnya. Bahwa Dia bukan hanya seorang nabi yang menceritakan atau mengajarkan Firman Tuhan saja. Tapi Dia adalah Pribadi Ilahi yaitu Sang Firman yang datang dari Bapa. Saudara kita tinggal di dalam dunia yang terdapat banyak agama, mulai dari agama-agama yang besar sampai agama-agama suku yang kecil. Saudara banyak orang yang mengaku sebagai Nabi yang diutus Allah namun mereka tidak berkuasa menghadapi kematian.  Mereka me

Roti Hidup (I)

Gambar
Sabtu, 9 April 2022 Roti Hidup (I) Bacaan Alkitab:  Yohanes 6:25-40 Saudara yang dikasihi Tuhan dari ayat yang baru saja kita baca ini, masih merupakan kelanjutan dari peristiwa ketika Kristus memberikan makan lima ribu orang. Saudara setelah peristiwa itu orang banyak berusaha memaksa Kristus untuk menjadi raja. Karena itulah Kristus menghindar dari mereka dan menyeberang ke Kapernaum. Namun disana orang banyak pun datang menemui Kristus. Di sanalah Kristus memberikan pelajaran tentang “roti hidup” kepada mereka.  Kristus kemudian menegur motivasi mereka yang mencari Dia hanya karena mereka telah mendapatkan roti, dan tidak melihat tanda-tanda Ilahi di belakang semua peristiwa itu. Di dalam ayat 27 ia berkata  “Bekerjalah, bukan untuk makanan yang akan dapat binasa, melainkan untuk makanan yang bertahan sampai kepada hidup yang kekal, yang akan diberikan Anak Manusia kepadamu; sebab Dialah yang disahkan oleh Bapa, Allah, dengan meterai-Nya."  Kristus di dalam ayat in

Orang Banyak Mencari Yesus

Gambar
Jumat, 8 April 2022 Orang Banyak Mencari Yesus Bacaan Alkitab : Yohanes 6: 22-24 Kisah dalam perikop ini terjadi tepat setelah Yesus dan murid-murid-Nya pergi ke Kapernaum dengan menggunakan perahu. Orang-orang yang mencari Yesus adalah mereka yang telah melihat Yesus melakukan mujizat memberi makan 5000 orang dengan 5 roti dan 2 ekor ikan. Setelah mereka kenyang dengan makanan yang disajikan Yesus dan murid-murid-Nya, mereka memutuskan untuk bermalam di tempat tersebut. Dan keesokan paginya mereka mencari-cari Yesus dengan tujuan untuk kembali mendapatkan makanan dari-Nya dan  mungkin masih berharap untuk menjadikan Yesus sebagai Raja (Yoh. 6: 15). Sikap dan motivasi orang banyak ini menggambarkan kegelapan batin manusia yang seringkali menanggapi mujizat Allah dengan keegoisan dan keserakahan. Sebab, mereka mengikuti Dia untuk mendapatkan apa yang bisa mereka inginkan dan mereka tidak tertarik untuk menyembah atau menaati-Nya. Padahal melalui Yoh. 6: 15, kita mengetahui

Yesus Berjalan Diatas Air

Gambar
Kamis, 7 April 2022 Yesus Berjalan Diatas Air Bacaan Alkitab: Yohanes 6: 16-21 Yohanes 6 merupakan rangkaian kisah tentang bukti pemeliharaan Allah atas pengikutNya. Jika dalam Yoh. 6: 1-15 “Yesus memberi makan 5000 orang” merupakan bukti pemeliharaan Allah atas kebutuhan fisik (perut) para pengikutNya. Maka, Yoh. 6: 16-21 merupakan bukti pemeliharaan Allah atas keselamatan jiwa para pengikutNya. Kisah ini dimulai tepat setelah Yesus memberi makan 5000 orang. Para murid memutuskan untuk segera pergi ke Kapernaum menggunakan perahu (ay. 16-17a). Sedangkan Yesus, naik ke bukit untuk berdoa seorang diri (Mat. 14: 23) sehingga meskipun hari telah gelap dan laut bergelora karena angin kencang Yesus belum datang menghampiri murid-muridNya (ay. 17b). Kondisi ‘gelap dan disertai laut bergejolak karena angin kencang” saat itu menggambarkan kondisi manusia masih hidup dalam kejahatan dan menolak Cahaya Ilahi yaitu Kristus Yesus sehingga bayang-bayang kematian memenuhi dunia. Kondisi

Yesus Memberi Makan Lima Ribu Orang

Gambar
Rabu, 16 Maret 2022 Yesus Memberi Makan Lima Ribu Orang Bacaan Alkitab : Yohanes 6:1-15 Saudara dalam perikop ini dicatat mengenai mukjizat yang dilakukan Yesus di tepi danau Galilea yang berada pada bagian utara Israel yaitu memberi makan 5000 orang. Dikatakan bahwa ada banyak orang (ay. 2a) mengikuti Yesus karena mereka telah melihat Dia menyembuhkan berbagai penyakit (ay. 2b). Sejumlah besar orang berdesakan mengikuti dan mendengarkan pengajaran Yesus, sampai mereka menjadi lapar. Tapi sayangnya, hampir tidak ada cukup makanan dan tidak ada tempat terdekat untuk membeli apapun. Hal yang menarik adalah, Yesus melemparkan pertanyaan pada murid-murid-Nya dengan berkata, "Di manakah kita akan membeli roti, supaya mereka ini dapat makan?". Pertanyaan ini dilontarkan Yesus bukan karena Ia tidak tahu apa yang harus dilakukan tapi Ia ingin melihat sejauh mana iman mereka. Mari kita lihat beberapa tanggapan dari murid-murid-Nya. Pertama, tanggapan iman Filipus. Ia menja

Kesaksian Yesus Tentang Diri-Nya IV

Gambar
Selasa, 5 April 2022 Kesaksian Yesus Tentang Diri-Nya IV Bacaan Alkitab : Yohanes 5:41-47 Saudara renungan hari ini kita lihat bagaimana Yesus mengatakan bahwa Ia tidak memerlukan hormat dari manusia. Padahal jika kita lihat di dunia ini, sepanjang sejarah seharusnya Yesus adalah satu-satunya Pribadi yang paling pantas untuk dihormati. Namun kita lihat para pemimpin Yahudi tidak mau memberikan hormat kepada Yesus.  Saudara, dalam bagian ayat selanjutnya Yesus di sini menegaskan bahwa kamu menyebut dirimu sebagai pengikut Musa dan percaya kepada ajaran Musa bahkan meninggikan Taurat yang Musa buat. Namun, sangat disayangkan bahwa mereka tidak mengerti dengan benar apa yang Musa tulis. Mereka tidak percaya apa yang Musa tulis adalah tentang diri Yesus. Ketika Musa menggambarkan tentang tabernakel, dan berkata dalam kitab Ulangan bahwa akan datang Nabi lain seperti dia, sebenarnya Musa sedang menunjuk kepada Yesus. Jika ajaran yang Musa ajarkan tidak mereka percaya dan mengert

Kesaksian Yesus Tentang Diri-Nya (III)

Gambar
Senin, 4 April 2022 Kesaksian Yesus Tentang Diri-Nya (III) Bacaan Alkitab:  Yohanes 5:30-40 Saudara yang dikasihi Tuhan bagian Alkitab ini merupakan kelanjutan dari perikop yang berjudul “kesaksian Yesus tentang diri-Nya”. Kristus di dalam ayat 30 menjelaskan bahwa Ia tidak dapat bersaksi tentang diri-Nya, sendiri, karena hal tersebut merupakan hal yang tidak sah secara hukum pada saat itu. Karena jika ada orang yang bersalah maka ia harus dihakimi di gerbang kota, dan dia harus membawa saksi untuk mencocokkan kesaksian dirinya dengan kesaksian para saksi tersebut.   Saudara Kristus di dalam ayat-ayat ini membawa lima saksi 1) Yohanes pembaptis (ay.32-35), 2) Mujizat-mujizat yang dilakukannya (ay.36-37a), 3) Bapa (ay.37b-38), 4) kitab suci (39-40). Salah satu hal yang menarik dari ayat-ayat ini ada di ayat 39-40 dikatakan disana bahwa meskipun mereka membaca kitab suci karena mereka berpikir dengan membaca kitab suci mereka akan mendapatkan hidup yang kekal. Padahal kehidup

Kesaksian Yesus Tentang Diri-Nya (II)

Gambar
Sabtu, 2 April 2022 Kesaksian Yesus Tentang Diri-Nya (II) Bacaan Alkitab:  Yohanes 5:24-29 Saudara yang dikasihi Tuhan bagian alkitab ini merupakan kelanjutan dari perikop yang berjudul “kesaksian Yesus tentang diri-Nya”. Saudara yang dikasih Tuhan salah satu hal yang menarik dari ayat-ayat ini tercatat di dalam ayat 27. Dikatakan di sana “Dan Ia telah memberikan kuasa kepada-Nya untuk menghakimi, karena Ia adalah Anak Manusia.” Saudara tidak ada manusia yang pernah diberikan otoritas untuk menghakimi manusia yang lain. Hal ini karena manusia tidak sempurna, dan karena manusia tidak sempurna maka penghakiman-Nya pun tidak akan sempurna karena itu hakim yang akan menghakimi manusia haruslah Allah. Dan karena Kristus yang akan menghakimi manusia maka Kristus pastilah Allah. Lalu bagaimana sebutan bahwa ia adalah “Anak Manusia”. Saudara sebutan untuk “Anak Manusia” menunjuk penglihatan Daniel 7:13, dimana Allah menampakkan diri kepada Daniel dalam sosok “Anak Manusia”.  Dikata

Kesaksian Yesus Tentang Diri-Nya I

Gambar
Jumat, 1 April 2022 Kesaksian Yesus Tentang Diri-Nya I Bacaan Alkitab : Yohanes 5:19-23  Saudara, dalam perikop ini Yesus menjelaskan tentang keberadaan-Nya sebagai Anak dan hubungannya dengan Allah Bapa. Dalam hal ini, Yesus berbicara tentang 2 hal yaitu: pertama, tentang keberadaan Allah Tritunggal. Yesus menjelaskan bahwa keberadaan Allah kita dikenal dengan istilah “Tritunggal yang imanen”. Artinya, dalam Tritnitas ada tiga pribadi yaitu Allah Bapa, Putra dan Roh Kudus tapi ketiganya berada dalam satu kesatuan. Kita tidak memiliki 3 Tuhan tetapi kita memiliki satu Tuhan dalam 3 pribadi. Kedua, tentang karya Allah Tritunggal. Ketika berbicara tentang karya, maka ini berhubungan dengan aktivitas apa yang dikerjakan oleh Allah Bapa, Putra dan Roh Kudus. Ketiga pribadi dalam Tritunggal dapat dibedakan melalui karya yang mereka kerjakan. Allah Bapa mengerjakan karya penciptaan alam semesta dan Ia juga mengutus Putra-Nya ke dunia ini. Yesus pun rela diutus ke dunia ini dan ta