Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2024

Perjanjian Allah dengan Nuh (2)

Gambar
Rabu, 31 Januari 20 24                                                Perjanjian Allah dengan Nuh (2)   Bacaan Alkitab : Kejadian 9 : 5 - 6   Saudara, setelah dalam ayat sebelumnya Allah memberkati Nuh dan keturunannya maka dalam ayat yang kita baca hari ini Allah menetapkan perintah yang harus dilakukan manusia. Perintah tersebut berkaitan dengan hukuman bagi mereka yang menghilangkan nyawa orang lain. Dalam ayat ini, Allah menegaskan bahwa manusia dilarang untuk menghilangkan nyawa orang lain. Alasannya ialah ketika seseorang menghilangkan nyawa orang lain maka ia sedang menghancurkan gambar Allah dalam diri orang tersebut. Kemudian dijelaskan juga bahwa Allah akan menuntut pertanggung jawaban atas darah yang ditumpahkan tersebut. Saudara, meskipun manusia memiliki kehendak bebas untuk melakukan apa saja selama hidupnya. Namun, pada dasarnya hidup manusia bukanlah miliknya sendiri tapi milik Allah. Sehingga kita tidak boleh mencabutnya sesuai keinginan kita. Baik itu

Perjanjian Allah dengan Nuh (1)

Gambar
Selasa , 30 Januari 2024 Perjanjian Allah dengan Nuh (1) Bacaan Alkitab : Kejadian 9:1-4 Saudara ayat bacaan hari ini berbicara mengenai janji Allah kepada Nuh setelah selesai dari air bah. Dalam bagian bacaan hari ini kita melihat Allah memberikan berkat kepada Nuh seperti yang telah Ia lakukan kepada Adam. Allah memberkati Nuh dengan mengatakan beranakcuculah dan bertambah banyaklah serta penuhi bumi. Saudara melalui bagian ini kita melihat, Allah begitu setia kepada apa yang telah dikatakan-Nya. Ketika Allah mengatakan berkat ini kepada Adam, kita melihat bagaimana Allah menepati perkataan-Nya kepada Adam. Begitu pula kepada Nuh, jika kita lihat dalam bagian kisah Nuh selanjutnya. Kita melihat Allah benar-benar menepati berkat yang Ia katakan kepada Nuh. Saudara melalui renungan hari ini kita kembali diingatkan mengenai sifat Allah yang kita sembah. Ia merupakan Allah yang setia akan janji-Nya. Hal ini dapat kita lihat melalui kisah Nuh hari ini. Ketika Allah memberkati N

Air Bah Surut (4)

Gambar
Senin, 29 Januari 2024 Air Bah Surut (4) Bacaan Alkitab:   Kejadian 8:20 - 22 Saudara ayat-ayat ini berbicara tentang kondisi setelah air Bah. Di dalam ayat ini dijelaskan bahwa setelah air bah surut. Nuh mengambil beberapa binatang untuk dipersembahkan kepada Allah sebagai korban bakaran. Kemudian dituliskan bahwa Allah menerima korban bakaran yang dipersembahkan oleh Nuh itu. Allah selanjutnya mengadakan perjanjian dengan Nuh, bahwa I a tidak akan mengutuk bumi lagi karena manusia, dan kemudian Allah memberkati bumi di ayat   22. Saudara yang di kasih Tuhan, salah satu hal yang dapat kita pelajari dari perikop ini   ketulusan Nuh untuk mengucap s yukur kepada Allah.   Saudara, Nuh keluar dari b ahtera dan pada saat itu dunia sudah rusak dan porak-poranda akibat air bah yang dahsyat itu.   O rang mungkin akan berpikir bahwa hal pertama yang Nuh lakukan adalah membangun rumah baginya dan bagi keluarganya. Tetapi Nuh tidak melakukan itu, Nuh justru membangun mezbah bagi Tuhan

Air Bah Surut (3)

Gambar
S abtu , 27 Januari 2024 Air Bah Surut (3) Bacaan Alkitab:   Kejadian 8:13-19 Saudara ayat-ayat ini berbicara tentang kondisi setelah air Bah. Di dalam   ayat-ayat sebelumnya dijelaskan bahwa air bah surut setelah seratus lima puluh hari lamanya. Tapi tanah belum kering sehingga Nuh dan keluarganya harus menunggu beberapa minggu lagi untuk dapat keluar dari Bahtera. Lalu Nuh mencoba beberapa kali untuk keluar dari bahtera tapi ternyata tanah saat itu masih bisa didiami. Namun   pada waktu yang tepat Tuhan berfirman kepada Nuh untuk keluar dari bahtera itu dan akhirnya Nuh dan keluarganya beserta seluruh binatang keluar dari bahtera itu. Saudara yang dikasihi Tuhan, salah satu hal yang kita pelajari dari kisah ini adalah   bahwa Tuhan tahu waktu yang terbaik bagi kita. Nuh sebagai manusia mungkin sudah tidak merasa nyaman di dalam bahtera dan ingin segara mengakhirinya. Ia mencoba untuk keluar tapi ternyata   tanah belum dapat ditinggali oleh manusia. Namun pada waktu yang tepat

Air Bah Surut (2)

Gambar
Jumat , 26 Januari 2024 Air Bah Surut (2) Bacaan Alkitab : Kejadian 8: 6-12 Saudara melalui ayat bacaan hari ini, kita melihat setelah air bah mulai surut maka Nuh mencoba untuk memastikan bahwa bumi sudah kering dan siap untuk didiami. Kita melihat Nuh tidak terburu-buru untuk turun dari bahtera. Nuh memastikan terlebih dahulu semuanya. Maka yang ia lakukan adalah bukannya membuka pintu utama tetapi membuka bagian palka yang ada di atap atau sisi dari bahteranya. Setelah itu yang dilakukan adalah melepaskan seekor burung gagak dan setelah itu burung merpati. Hal ini dilakukan Nuh sebagai sebuah alat untuk memastikan bahwa bumi sudah benar-benar siap ditinggali kembali. Saudara, Nuh telah menerima semua informasinya dari Allah. Allah memberitahunya tentang kerusakan di bumi. Allah memerintahkannya untuk membuat sebuah bahtera dan apa saja yang harus dibawa ke dalam bahtera tersebut. Allah memberitahunya tentang badai yang akan datang. Tetapi Allah tidak memberi tahu Nuh kapan

Air Bah Surut (1)

Gambar
Kamis, 25 Januari 2024 Air Bah Surut (1) Bacaan Alkitab : Kejadian 8 : 1 - 5 Ketika Allah menghukum dunia dengan air bah, Ia tidak memusnahkan seluruh ciptaan-Nya. Hal ini dapat kita perhatikan dalam Kej. 6 yaitu ketika Allah mengadakan perjanjian dengan Nuh dan keluarganya dan bahkan, Allah menyelamatkan binatang-binatang dari berbagai jenisnya. Perjanjian Allah dengan Nuh dimulai sejak pemeliharaan Allah terhadap keluarga Nuh dalam bahtera, dan kemudian pada saat air bah surut. Pada saat air bah surut, perjanjian-Nya digenapi dengan “Allah mengingat Nuh…” (ay. 1a). Pernyataan ini tidak berarti bahwa sebelumnya Allah melupakan Nuh, lalu tiba-tiba Ia mengingat Nuh. Namun dengan setia, Ia melaksanakan rencana-Nya sesuai dengan waktu dan kehendak-Nya. Termasuk kapan Ia akan mengeluarkan Nuh dari bahtera tersebut. Atau dengan kata lain, sejak awal Allah tidak melupakan Nuh dan tetap memegang perjanjian-Nya dengan Nuh. Setelah Allah mengingat Nuh, narasi kemudian beralih kepada ber

Air Bah (5)

Gambar
Rabu, 24 Januari 20 24                                                Air Bah (5)   Bacaan Alkitab : Kejadian 7 : 21 - 24   Saudara, dalam ayat yang kita baca hari ini dijelaskan lagi bahwa banjir yang naik 15 hasta dari puncak Ararat selama 150 hari mengakibatkan matinya semua makhluk yang ada di bumi. Dengan ketinggian air dan lamanya banjir maka dapat dipastikan bahwa air bah itu telah menyebar ke seluruh bumi dan mencapai semua tempat dengan ketinggian yang sama. Oleh karena itu, dapat dipastikan bahwa tidak ada makhluk hidup yang dapat hidup baik manusia atau pun binatang yang berada di atas gunung atau yang ditutupi oleh salju dan es. Kecuali Nuh, keluarganya dan beberapa binatang yang terkurung di dalam bahtera. Saudara, air bah yang digambarkan dalam ayat-ayat yang kita baca keadaannya jauh lebih buruk dari bencana-bencana yang pernah terjadi saat ini. Dapat kita bayangkan bagaimana keadaan keluarga Nuh saat itu. Selama berada dalam bahtera, mereka menyaksikan kelua

Air Bah (4)

Gambar
Selasa, 23 Januari 2024 Air Bah (4) Bacaan Alkitab : Kejadian 7:17-20 Saudara melalui ayat bacaan hari ini, kita melihat bagaimana keadaan air bah yang menutupi bumi. Keadaan air pada saat itu bertambah dengan sangat dahsyat hingga menutupi segala gunung tinggi di bumi. Hal ini membuat bahtera yang telah dibuat dan digunakan Nuh terapung-apung. Meskipun demikian namun bahtera itu tidak tenggelam atau terbalik. Saudara meskipun di tengah air bah yang terjadi namun bahtera Nuh tetap aman untuk membawa Nuh dan seluruh yang ada di dalam bahtera tersebut. Hal ini dapat terjadi karena adanya ketaatan Nuh pada perintah Allah. Ketika Allah memberikan perintah kepada Nuh untuk membuat bahtera secara rinci, Nuh mengikuti setiap perkataan Allah. Ia tidak ragu kepada perintah Allah dan hal itu terlihat dari sikap yang ia lakukan dengan taat kepada Allah. Saudara melalui bagian renungan hari ini, kita belajar melalui kehidupan Nuh. Ia merupakan teladan yang perlu untuk kita ikuti. Nuh me

Air Bah (3)

Gambar
Senin, 22 Januari 2024 Air Bah (3) Bacaan Alkitab:   Kejadian 7 : 11 - 16 Saudara di dalam ayat-ayat yang baru saja dibaca ini, merupakan kelanjutan dari pembacaan alkitab sebelumnya. Dimana Nuh dan keluarganya masuk ke dalam bahtera, kemudian Tuhan kemudian mencurahkan hujan yang sangat deras ke bumi. Selain itu Tuhan juga membuka berbagai mata air, sehingga air dari berbagai mata air menutupi permukaan bumi. Namun Nuh, keluarganya dan berbagai hewan yang berada di dalam bahtera itu selamat dari bencana air bah itu. Saudara yang dikasihi Tuhan, di dalam ayat-ayat ini ada dua hal yang dapat kita pelajari. Pertama, Penghukuman Tuhan terhadap orang jahat. Saudara, kita melihat bagaimana Allah sebagai Pribadi yang M aha Adil dan M aha K uasa. Ia menegakkan keadilan -N ya atas ciptaan-Nya. Kenyataan ini membuat   kita tidak bisa terhindar dari keadilan Allah. Saudara , selalu ada konsekuensi dari dosa yang kita lakukan. Kristus memang sudah menebus kita dari dosa, tapi peng

Air Bah (2)

Gambar
S abtu , 20 Januari 2024 Air Bah (2) Bacaan Alkitab:   Kejadian 7 : 5 – 10 Di dalam ayat-ayat ini diceritakan tentang bagaimana Nuh dan keluarganya masuk ke dalam b ahtera yang telah dibuatnya itu. Selain Nuh dan keluarganya ayat-ayat ini juga menjelaskan bahwa terdapat berbagai hewan yang juga masuk ke dalam bahtera itu. dan setelah tujuh hari maka Allah kemudian Allah menurunkan air bah.   Saudara di dalam ayat-ayat ini kita belajar tentang bagaimana Allah menyelamatkan Nuh dan keluarganya beserta berbagai binatang lainnya. Jika kita membaca di dalam bagian Firman Tuhan ini, khususnya dalam enam ayat ini. K ita menemukan bahwa Nuh melakukan segala sesuatu   tepat sesuai yang diperintahkan Allah kepada dia. Dengan demikian kita melihat bahwa penting bagi kita untuk menaati Firman Tuhan. Apa yang Nuh lakukan berbeda dengan apa yang dilakukan oleh orang-orang pada zamannya. Jika   orang-orang pada zaman itu cenderung hidup   mengikuti hawa nafsu mereka dan mengabaikan kehe

Air Bah (1)

Gambar
Jumat, 19 Januari 2024 Air Bah (1) Bacaan Alkitab : Kejadian 7: 1-4             Nubuatan tentang penghukuman Allah dengan menggunakan air bah mengalami penggenapannya dalam keseluruhan pasal 7. Kejadian 7: 1-4 ini terjadi tepat 7 hari sebelum air bah dicurahkan atas bumi, Allah memanggil Nuh berserta keluarga dan binatang-binatang untuk masuk ke dalam bahtera. Melalui bagian awal dari kisah air bah ini, kita dapat me renungkan bahwa :   1. Allah Memperhatikan Kehidupan Orang yang Saleh dan Keturunannya (ay. 1-3)             Ayat. 1 berisi panggilan Allah kepada Nuh dan seisi rumahnya yaitu istri Nuh, 3 anaknya serta 3 orang menantunya. Alasan Allah memanggil Nuh adalah, “…sebab engkaulah yang kulihat benar di hadapan-Ku…” Hal ini menunjukkan keluarga Nuh diberkati sebab Nuh memutuskan untuk hidup dengan benar, murni, dan tulus di hadapan Allah. Berkat Allah kepada Nuh dan keluarganya tidak hanya berkaitan dengan bahtera sebagai tempat berlindung di saat badai besar terj

Nuh dan Bahteranya (3)

Gambar
Kamis, 18 Januari 2024 Nuh dan Bahteranya ( 3 ) Bacaan Alkitab : Kejadian 6 : 15 – 22             Dalam bagian perikop yang kita baca hari ini, Allah memerintahkan Nuh dengan detail mulai dari ukuran bahtera, atap, letak pintu sampai pada cara Allah memusnahkan bumi yaitu dengan menggunakan air bah. Melalui bagian ini, kita akan melihat kuasa Allah atas ciptaan-Nya, yaitu : 1. Allah Berkuasa Menghakimi Ciptaan-Nya (ay. 15-17)             Pada ay. 17 dituliskan, “Sesungguhnya Aku …” menunjukkan kepastian akan pelaksanaan hukuman Allah kepada manusia di bumi serta, kemahakuasaan Allah atas ciptaan-Nya. Maha Kuasa merupakan salah satu sifat Allah yang berkaitan dengan kemampuan-Nya. Dalam Kej. 1, kemampuan Allah di tunjukkan melalui penciptaan bumi dari ketiadaan sehingga menjadi ada, dan me njadikan Allah memiliki hak atas dunia ciptaan-Nya ini. Hak-Nya Ia tu n jukkan melalui kepastian untuk menghakimi manusia yang telah jatuh dalam dosa dan memusnahkan ciptaan-Nya d

Nuh dan Bahteranya (2)

Gambar
Rabu, 17 Januari 2024                                                 Nuh dan Bahteranya (2)   Bacaan Alkitab : Kejadian 6 : 12 - 14 Saudara, dalam ayat yang kita baca hari ini diceritakan bahwa Allah melihat semua orang di bumi telah menunjukkan kerusakan yang luar biasa baik secara moral ataupun kerohanian. Bukan hanya bangsa-bangsa atau kota-kota tertentu saja tapi semua umat manusia di bumi telah melakukan kejahatan. Allah memberi tahu Nuh, bahwa Ia akan mengakhiri kejahatan tersebut dengan membinasakannya (ay. 12-13). Hanya saja tidak semua, Nuh dan keluarganya akan bebas dari pemusnahan tersebut sebab mereka adalah orang yang saleh. Kemudian Allah memerintahkan Nuh untuk membangun sebuah bahtera yang dapat menampung seluruh keluarga dan beberapa binatang. Bahtera itu harus dibuat bersekat-sekat dan bertingkat agar mereka semua dapat tinggal di sana (ay. 14). Bahtera ini dibuat agar dapat mengapung di atas air sampai air bah di bumi surut. Saudara, mari kita perhatikan bag