Antikristus
Kamis, 31 Agustus 2023
Antikristus
Bacaan Alkitab : 1 Yoh. 2: 18 – 27
Dalam bagian perikop yang kita baca hari ini, Rasul Yohanes menyatakan jaminan yang dimiliki oleh orang Kristen saat menghadapi penyesat atau antikristus pada akhir zaman. Dua jaminan tersebut berasal dari kehadiran Roh Kudus dalam hati kita, yaitu:
Pertama, Roh Kudus akan Membimbing Kita Menuju Kehidupan yang Saleh di hadapan-Nya
Pada ay. 18-19, Yohanes
menggambarkan tentang waktu munculnya antikristus yaitu pada akhir zaman. Antikristus
adalah orang-orang Kristen yang mengaku percaya tetapi hatinya mengasihi dunia
dan segala perbuatan dosa yang ada di dalamnya. Sehingga, mereka memutarbalikkan firman Tuhan demi memuaskan hawa
nafsunya.
Saudara setiap kita yang mengaku percaya kepada Yesus
Kristus, di dalam hatinya ada Roh
Kudus yang akan membimbing serta mengajar bagaimana cara untuk meninggalkan
kehidupan yang berdosa dan hidup dalam kesalehan di hadapan Allah. Namun bagi para antikristus, mereka
mengabaikan tuntunan Roh Kudus dan hidup dengan menuruti hawa nafsunya.
Sehingga, mereka menjadi pendusta yang menggunakan agama hanya sebagai kedok di hadapan manusia. Namun, sesungguhnya perilaku, perkataan,
pemikirannya jauh dari kehendak Allah.
Dengan demikian, sebagai seorang Kristen sejati marilah
kita senantiasa menjadi peka terhadap tuntunan Roh Kudus baik melalui firman
Tuhan yang kita renungkan maupun suara hati nurani kita. Sehingga seluruh
kehidupan yang kita jalani berkenan dan menyenangkan Allah senantiasa.
Kedua, Roh Kudus akan Membimbing Kita Menuju Kebenaran yang Sejati
Pada ay. 27, Yohanes meneguhkan keberadaan Roh Kudus dalam batin orang Kristen. Salah satu pekerjaan-Nya dalam kehidupan orang Kristen adalah Ia akan membimbing dan bahkan menanamkan kebenaran dalam hati kita, yang berasal dari firman Allah. Dan, apabila kita bergantung pada bimbingan-Nya serta ajaran-ajaran yang diberitakan melalui firman Allah dan berfokus kepada Allah serta keberadaan-Nya. Maka, setiap kita tidak akan mudah percaya atau menjadi goyah apabila mendengar ajaran-ajaran yang kosong, filsafat dunia yang menyesatkan, khotbah-khotbah popular yang berfokus pada keberhasilan/pencapaian hidup dari diri si pengkhotbah dan tidak menjadikan Allah sebagai pusat pengajaran-Nya.
Saudara menjalani kehidupan rohani pada zaman akhir seperti saat ini, salah satu tantangan bagi iman kita adalah kehadiran banyaknya penyesat yang memutarbalikkan kebanaran firman Allah. Dan untuk menghadapi tantangan ini, marilah kita bergantung pada Roh Kudus dan bimbingan-Nya yang akan menanamkan kebenaran sejati dalam hati dan pikiran kita. Sehingga, kita dapat sepenuhnya hidup dalam kebenaran-Nya yang sejati.
Saudara, mari sejenak kita
merenungkan Firman yang baru saja kita dengar. Saudara, apakah setiap kita telah
mengandalkan kuasa Roh Kudus dalam menghadapi tantangan iman? Mari andalkan Roh
Kudus senantiasa, agar kita dapat bertahan melawan tipu muslihat iblis dalam
hidup kita. Dan tetap berdiri teguh dalam iman kepada Kristus sampai Ia datang
menjemput kita untuk hidup bersama-sama dengan-Nya dalam kekekalan. (TH)
Komentar
Posting Komentar