Hanya satu injil

Selasa, 21 Februari 2023

Hanya satu injil

Bacaan Alkitab : Galatia 1:6-10

Saudara melalui ayat bacaan hari ini kita melihat bagaimana Paulus menegur jemaat di Galatia. Saudara jemaat Galatia adalah orang-orang yang menerima pemberitaan Injil tentang Allah dan mereka telah percaya kepada Allah. Namun berjalannya waktu jemaat Galatia mengalami masalah dalam iman percaya mereka kepada Allah. Mereka menerima ajaran salah yang diberikan orang yang berusaha menyesatkan mereka dan meninggalkan kepercayaan kepada Allah. Jemaat Galatia saat itu tebujuk dengan ajaran yang mengajarkan pembenaran dengan menjalankan hukum taurat. Orang-orang yang mengajarkan ini besar dan dididik dalam ajaran kaum Farisi, lalu mereka mencampuradukkan dengan ajaran Kristus, dan hal ini menyebabkan kerusakan dalam ajaran. Saat Paulus mengetahui keadaan yang terjadi di jemaat Galatia maka ia mengirim suratnya untuk mereka. 

Saudara melalui suratnya ini Paulus berusaha untuk menegur dan mempertanyakan mengapa mereka meninggalkan kepercayaan yang benar yang telah diberitakan oleh para rasul kepada mereka. Memang ajaran yang menyesatkan masuk kepada mereka dengan sangat lembut, dan terlihat benar sehingga membuat jemaat Galatia untuk mengikuti ajaran yang salah tersebut. Dan membuat mereka meninggalkan ajaran yang benar. 

Saudara melalui bagian renungan hari ini kita melihat ajaran yang salah dapat masuk kepada siapa saja bahkan orang yang sudah percaya kepada Allah. Ajaran yang salah terkadang datang dengan cara-cara yang menggiurkan, hal ini membuat orang-orang menerima ajaran yang salah tersebut. Oleh karena itu, hari ini kita diingatkan kembali untuk selalu waspada memperhatikan ajaran yang kita terima. Sehingga kehidupan kita terus berjalan dalam ajaran yang benar dan tidak melakukan kesalahan seperti jemaat di Galatia. Marilah terus landaskan ajaran yang kita terima dengan Firman Tuhan.

Saudara marilah kita mengambil waktu sejenak untuk merenungkan kebenaran Firman yang baru saja kita dengar. Saudara sudahkah kita selalu melandaskan ajaran yang kita terima dengan Firman Tuhan? Jika belum atau jarang, maka marilah kita membuat komitmen di hadapan Allah untuk selalu melandaskan ajaran yang kita terima dengan Firman Tuhan dan meminta Roh Kudus membimbing dan menuntun kita agar kita selalu dapat melakukan hal ini dalam keseharian kita. -Denal Susanto-

Landaskan Ajaran Yang Kita Terima Dengan Firman Tuhan