S’gala Kemuliaan Bagi Allah

Rabu, 9 November 2022

S’gala Kemuliaan Bagi Allah

Bacaan Alkitab : Roma 16:25-27

Saudara, dalam bagian terakhir dari surat Roma ini Paulus menuliskan pujian dan syukurnya kepada Allah. Padahal jika kita melihat dari pelayanan Paulus, ia adalah rasul yang dipakai Tuhan dengan luar biasa. Sebenarnya, Paulus layak mendapatkan pujian dari apa yang telah ia lakukan selama ini. Namun diakhir dari suratnya, Paulus sama sekali tidak menuliskan pujian untuk dirinya sendiri tapi sebaliknya ia menuliskan perikop khusus yang berisi pujian bagi Allah.

Saudara, Paulus menjelaskan alasan penting mengapa penting untuk menuliskan kemuliaan bagi Allah. Alasan pertama yaitu karena kuasa-Nya yang menguatkan (ay. 25). Artinya ialah bahwa kuasa Allah lah yang menguatkan kehidupan orang percaya. Baik pada saat Paulus memberitakan Injil (yang merupakan penyataan rahasia) tapi ia dimampukan untuk memberitakan pesan tersebut. Kemudian pada saat dia dan kawan sekerjanya mengalami kesulitan saat memberitakan Injil. Begitu juga dengan orang percaya yang dibimbing dalam ketaatan pada iman. Karena itulah hanya Allah saja yang layak mendapatkan pujian atas kekuatan yang Ia berikan. Alasan selanjutnya ialah karena kemuliaan-Nya yang nyata (ay. 26). Yang dimaksudkan di sini ialah bahwa kemuliaan Allah nyata dalam rencana-Nya melalui pemberitaan Injil yaitu kabar baik mengenai Yesus sebagai Juruselamat. Kabar baik ini adalah penyingkapan rahasia Allah yang tersembunyi selama berabad-abad. Mulai dari nubuat nabi PL tentang kedatangan Mesias, diteruskan oleh pemberita Injil pada masa PB dan akhirnya kabar baik itu telah sampai pada bangsa-bangsa.  Alasan terakhir ialah karena hikmat-Nya yang tidak terselami (ay. 27). Hal ini sama dengan apa yang disampaikan oleh Yakobus bahwa Allah adalah Bapa segala terang hikmat yang tidak dapat dipermainkan oleh makhluk ciptaan mana pun (Yak. 1:17). Itulah keberadaan Allah dengan hikmat yang sempurna dan mutlak tanpa kesalahan. 

Saudara, ketiga alasan yang disampaikan Palus yaitu kuasa Allah, rencana-Nya yang mulia dan hikmat-Nya yang tidak terselami menyatakan betapa luar biasa dan berkuasanya Allah. Fakta ini seharusnya membuat kita semakin menyadari bahwa kalaupun Tuhan memakai kita dalam pelayanan atau orang lain diberkati melalui hidup kita. Maka itu semua bukan karena kehebatan kita sehingga kita pantas mendapatkan pujian dan penghormatan dari orang lain. Oleh karena itu, kita harus selalu menyadari bahwa Allah lah yang memampukan kita untuk melakukan segala hal dan hanya Allah yang layak dimuliakan di atas segalanya. 

Saudara marilah mengambil waktu sejenak untuk merenungkan Firman Tuhan yang baru saja kita dengar. Saudara, sudahkan saudara menyadari bahwa Allah yang kita sembah adalah pribadi yang sempurna dan berkuasa? Apakah kesadaran tersebut mendorong saudara untuk menyadari bahwa saudara hanya Dial ah yang layak mendapatkan pujian di balik kesusksesan saudara? Jika belum. Maka marilah meminta bimbingan Roh Kudus agar saudara menyadari bahwa Allah adalah pribadi yang sempurna dalam kuasa, rencana dan hikmat-Nya. Dan mari meminta bimbingan-Nya agar saudara menyadari bahwa hanya Allah lah yang layak mendapatkan pujian dan penghormatan atas semua pencapaian saudara dalam hidup ini. -Margaretha Susanto-

Hanya Bagi Dia, Segala Kemuliaan Sampai Selama-Lamanya