Paulus Tiba di Roma

Rabu, 28 September 2022

Paulus Tiba di Roma

Bacaan Alkitab : Kisah Para Rasul 28:11-16

Saudara, dalam ayat ini diceritakan bahwa setelah Paulus menanti di pulau Malta selama tiga bulan maka sekitar pertengahan Februari ia bisa melanjutkan perjalanan menuju Roma. Mereka menemukan kapal yang berlayar dari Alexandria menuju Roma, yaitu kapal yang selama musim dingin berlabuh di kota itu. Melalui perjalanan ini, mari lihat beberapa pertolongan Allah bagi Paulus: pertama, Paulus merasakan perlindungan Allah. Kapal-kapal pada jaman itu biasanya diberi nama sesuai dengan patung yang menghiasi bagian haluan kapal. Kapal yang dinaiki oleh Paulus berlambangkan Dioskuri, yang artinya putra Zeus yaitu dewa Castor dan Pollux, dua dewa kembar dari mitologi Yunani. Biasanya orang-orang Yunani mengandalkan dewa-dewa mereka untuk memberikan ketenangan dan keamanan saat berlayar. Namun ternyata, dalam pelayaran ini mereka tetap mengalami cuaca buruk karena angin bertiup dan menghambat pelayaran mereka. Di sini kita melihat bahwa yang dapat melindungi mereka hanyalah kuasa Allah sehingga mereka selamat sampai ke tujuan. Kedua, Paulus mendapat kekuatan dan penghiburan dari Allah melalui jemaat. Ketika jaraknya sudah dekat dengan Roma, yaitu di Putiolo mereka bertemu dengan jemat-jemaat di sana. Mereka tinggal selama tujuh hari untuk bersekutu dan mendengar pengajaran Paulus. Melalui sambutan dari jemaat inilah Paulus mendapatkan kekuatan dan penghiburan dari Allah melalui mereka. Kekuatan inilah yang membuatnya tetap kuat dalam menghadapi hal-hal yang akan terjadi di Roma. 

Saudara, perjalanan yang dilakukan Paulus menuju Roma ini bukanlah pelayaran yang santai dan nyaman. Karena ia masih berstatus tahanan artinya dia tidak dapat bertindak bebas seperti orang biasa. Tapi janji pemeliharaan Allah tetap terbukti dalam kehidupan Paulus. Allah menunjukkan penyertaan dan perlindungannya di tengah badai sehingga mereka tetap dapat sampai di tujuan. Allah juga memberikan kekuatan dan penghiburan untuk Paulus melalui pertemuannya dengan jemaat di Putiolo. Hal ini juga berlaku dalam kehidupan kita sebagai orang percaya saat ini yaitu Allah pasti memberikan perlindungan, kekuatan dan penghiburan bagi kita. Jika saat ini, kita sedang berada dalam kesulitan maka jangan khawatir karena Allah pasti menepati janji-Nya dalam hidup kita.

Saudara, adakah masalah atau kesulitan yang sedang saudara alami saat ini? Mari bawa setiap permasalahan tersebut dalam doa kepada Allah. Mari berdoa agar Allah memberikan saudara perlindungan, kekuatan dan penghiburan di tengah masalah yang sedang saudara hadapi. Dan mari berdoa agar Roh Kudus memampukan saudara untuk selalu mempercayai janji Allah dalam hidup saudara. -Margaretha Susanto-

“Tuhan Tidak Pernah Lalai Menepati Janji-Nya”