Permulaan Penderitaan

Rabu, 25 Agustus 2021

Permulaan Penderitaan

Bacaan Alkitab : Markus 13:3-13

Saudara, dalam pasal ini diceritakan tentang khotbah Yesus yang mengandung nubuat mengenai kesudahan segala sesuatu. Khotbah nubuat ini disampaikan secara pribadi pada 4 orang dari murid-muridNya. Yesus memberitahukan mengenai situasi dan apa yang akan dialami oleh para pengikut Yesus pada akhir zaman, yaitu:

Pertama, mewaspadai datangnya para penyesat (ayat 5-6). Para penyesat ini tidak hanya menyangkut pautkan nama dan otoritas Yesus sebagai Tuhan tapi mereka bahkan menyamakan diri dengan Tuhan. Kedua, para murid akan berhadapan dengan penderitaan (ayat 13). Lalu Yesus menjelaskan respon yang harus dilakukan di tengah situasi ini, yaitu bukan lari bersembunyi atau melawan tapi justru memberitakan kabar baik tentang anugerah Tuhan Yesus (ayat 10). Selanjutnya, Yesus menjelaskan bahwa mereka tidak perlu takut karena Allah memberikan jaminan bahwa Roh Kudus akan menyertai dan mengaruniakan kita kekuatan untuk bersaksi serta tetap memegang teguh iman pada Allah. 

Saudara, melalui khotbah ini Yesus juga memperingatkan kita tentang keadaan di akhir zaman dan konsekuensi sebagai pengikut Kristus. Dia sedang memberitahu bahwa menjadi orang percaya berarti hidup kita tidak selalu nyaman. Tapi apapun situasi yang akan kita hadapi di depan, Yesus ingin kita agar terus bertahan. Arti bertahan bagi orang percaya adalah tetap tinggal di dalam Firman dan memiliki iman yang kuat dalam Tuhan sampai pada kesudahannya. Kita pun tidak perlu takut karena Roh Kudus akan menyertai dan memberikan kekuatan kepada kita. Mari kita meminta kekuatan dari Tuhan agar bisa bertahan sampai akhir.

Saudara, kesulitan apakah yang sedang saudara alami saat ini sebagai pengikut Kristus? Adakah terlintas dalam benak saudara untuk menyerah atau bahkan menukar iman dengan kenyamanan duniawi? Jika iya. Maka marilah ambil waktu sejenak untuk mendoakan hal tersebut. Mari berdoa agar Allah memberikan kekuatan sehingga saudara mampu bertahan menghadapi kesulitan bahkan memiliki iman yang semakin kuat dalam Tuhan. 

“Berbahagialah Orang Yang Bertahan Dalam Pencobaan, Sebab Apabila Ia Sudah Tahan Uji, Ia Akan Menerima Mahkota Kehidupan Yang Dijanjikan Allah Kepada Barangsiapa Yang Mengasihi Dia.”