Murid-murid Menyembuhkan Orang Pada Hari Sabat

Senin, 1 Maret 2021

Murid-Murid Menyembuhkan Orang Pada Hari Sabat

Bacaan Alkitab : Matius 12:9-15a

Saudara yang terkasih bacaan kita untuk hari ini terambil dari Matius 12:9-15a. Saudara di dalam perikop ini, diceritakan bahwa setelah Kristus berdialog dengan orang-orang Farisi tentang memetik gandum pada hari sabat. Maka Kristus melanjutkan perjalananNya menuju rumah ibadah dan di sana Kristus kemudian menyembuhkan orang sakit. Hal itu tidak disukai oleh orang farisi, dan mereka bersekongkol untuk membunuh Kristus. 

Saudara tentu ada banyak hal yang bisa kita pelajari dari kisah ini, namun pagi ini saya ingin menyoroti salah satu hal yang dapat kita teladani dari Kristus yaitu tidak menghindari rumah ibadah, hanya karena ada ornag yang tidak menyukai dia di sana. Saudara setelah berdialog dengan orang farisi yang membenci Dia di ladang gandum. Dikatakan bahwa kemudian Kristus pergi ke rumah ibadah, suatu tempat di mana merupakan sarang dari orang-orang farisi. Orang-orang yang bukan hanya membencinya tapi juga ingin membunuh Dia.   

Saudara, mentalitas ini yang sekarang langka dikalangan orang Kristen. Seringkali kita mudah sekali berpindah gereja, hanya karena kita tersinggung dengan perkataan atau sikap anggota gereja yang lain. Bahkan ada yang tidak bergereja hanya karena pernah dikecewakan oleh hamba Tuhan. Tapi Yesus tidaklah demikian ketulusan hatiNya telah membentangi DiriNya dari kebencian para orang farisi, sehingga kebencian orang farisi tidak dapat mengubah Dia menjadi seorang yang penuh dengan kebencian dan kemudian meninggalkan tugas pelayananNya.  

Saudara sebagai seorang pengikut Kristus, mentalitas inilah yang harus kita miliki. jangan biarkan kesalahan orang lain membuat kita akhirnya tidak beribadah. Beribadahlah dengan tulus kepada Allah hal itulah yang membentengi saudara dari kesalahan orang lain. Saudara, apakah saudara memiliki kebencian terhadap orang lain ? Jika ada marilah sudara ambil waktu sejenak untuk mendoakan hal tersebut. Berdolah agar Tuhan memberikan saudara kemampuan untuk melepaskan pengampunan kepadanya sehingga saudara dapat hidup dalam damai sejatera Allah. Dan percayalah bahwa Tuhan sudah memberikan kasih karunia dan kekuatan bagi saudara untuk mengampuni orang yang pernah menyakiti saudara. -WELEM NOVI-

Bahaya Dari Kebencian Orang Lain Bukanlah Kemampuannya Melukai Kita Tapi Kemampuannya Mengubah Kita Menjadi Seorang Pembenci