PENGHALANG SUKACITA - 5
PENGHALANG SUKACITA 5 : KEKUATIRAN
“Serahkanlah kuatirmu kepada Tuhan, maka Ia
akan memelihara engkau !”
Mazmur 55:23
Saudara dalam minggu ini kita sudah
mempelajari tentang penghalang-penghalang sukacita, dan hari ini kita akan melihat satu lagi
penghalang sukacita yaitu kekuatiran.
Kekuatiran dan ketakutan merupakan dua hal yang berbeda, ketakutan
biasanya hadir karena ada ancaman nyata yang sedang kita hadapi, seperti ketika
menghadapi orang mabuk yang membawa senjata tajam, diancam hewan buas, dst.
Sedangkan kekuatiran pada dasarnya tidak nyata. Kekuatiran diciptakan oleh
imajinasi-imajinasi kita, bahwa hal buruk akan menimpa kita.
Kekuatiran terjadi karena kita hidup
dalam dunia yang berubah-ubah dan tidak pasti, namun kecenderungan hati kita menginginkan
sesuatu yang pasti. Ketegangan antara dunia yang tidak pasti dan kebutuhan kita
akan kepastian inilah yang seringkali membuat kita menjadi kuatir. Allah pun ketika mengijinkan kita untuk masuk
ke dalam persoalan hidup, meskipun Ia sudah berjanji akan menyertai kita
melewatinya. Namun Allah tidak memberitahu bagaimana caranya atau metode apa
yang digunakan untuk menyelesaikan persoalan kita. Dan karena ketidakmampuan kita melihat cara
Tuhan untuk menyelesaikan masalah kita itulah yang juga sering membuat kita
menjadi kuatir.
Ketika
kekuatiran hadir maka sukacita dibatin kita akan sulit untuk tumbuh. Karena itu penting bagi kita untuk tidak
membiarkan diri kita dikuasai oleh kekuatiran. Ayat yang baru saja kita baca
mengajarkan kita bahwa kita dapat
mengalahkan kekuatiran dengan menyerahkan semua kemungkinan-kemungkinan
terburuk yang dapat terjadi kepada Allah. -Welem Novi-
“Kekuatiran
dan sukacita tidak dapat tinggal di kolam batin yang sama, Yang satu
akan memangsa yang lainnya”
Komentar
Posting Komentar