Keharmonisan

Senin, 14 Juli 2025
Keharmonisan 
Bacaan Alkitab : Keluaran 20: 12

Saudara dalam ayat bacaan hari ini, Allah memerintahkan untuk menghormati ayah dan ibu. Ini merupakan perintah kelima. Dalam ayat ini dijelaskan bahwa seorang anak haruslah menghormati ayah dan ibu supaya hidup lama di tanah yang diberikan Tuhan. Ayat ini senada dengan ayat dalam Ulangan 6:7 yang memerintahkan orang tua untuk mengajarkan Firman Tuhan kepada anak-anak mereka dengan tekun, baik di rumah, di jalan, saat berbaring, maupun bangun. Dua ayat ini menggambarkan relasi dua arah yang harmonis antara orang tua mendidik dalam takut akan Tuhan, anak menghormati dan mendengarkan.

Saudara melalui ayat ini kita melihat bahwa Allah meminta kita untuk menghormati ayah dan ibu. Ini artinya kita harus menghargai, mendengarkan, dan memperlakukan mereka dengan baik. Kata "hormat" bukan hanya soal ucapan, tapi juga sikap dan tindakan. Sedangkan dalam Ulangan 6:7 mengajarkan bahwa orang tua punya tanggung jawab besar untuk mengajarkan Firman Tuhan kepada anak-anak mereka setiap hari. Artinya, nilai-nilai iman harus diajarkan terus-menerus dalam kehidupan sehari-hari. Melalui kedua hal ini maka jika anak menghormati dan orang tua membimbing sesuai Firman Tuhan, maka hubungan dalam keluarga akan kuat dan diberkati Tuhan.

Saudara melalui renungan hari ini, kita melihat bahwa perlunya keharmonisan antara orang tua dan anak. Sedangkan dalam keadaan saat ini banyak terjadi konflik dalam keluarga karena ketidakseimbangan peran antara orang tua dan anak. Anak menuntut tanpa menghormati orang tua, sedangkan orang tua membiarkan anak tanpa membimbingnya. Melalui renungan hari ini kita kembali diingatkan bahwa relasi yang sehat harus bersumber dari Firman Tuhan. Anak-anak harus menghormati orang tuanya bukan karena mereka sempurna, tetapi karena itu adalah kehendak Tuhan. Untuk orang tua, didiklah anak dengan kasih dan kebenaran. Ketika kedua peran ini dijalankan dengan benar maka keluarga akan menjadi tempat pertumbuhan rohani dan kasih yang terus bertahan.

Saudara sudahkah kita memerankan posisi kita sebagai orang tua atau anak dengan benar? Jika belum, maka marilah berdoa kepada Allah. Meminta Roh Kudus menolong dan memampukan kita untuk dapat memerankan posisi kita dengan baik sesuai dengan ajaran yang Allah berikan. (DS)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hidup sesuai Kehendak Allah

Menghormati Allah dalam Penderitaan

Pengalaman Rohani Bersama Allah