Percaya

Jumat, 20 Juni 2025
Percaya 
Bacaan Alkitab : Keluaran 17:4-7

Saudara kita melihat bagaimana bangsa Israel bersungut-sungut karena kehausan di padang gurun. Dalam renungan sebelumnya kita melihat mereka bertengkar dengan Musa dan berkata, Mengapa engkau membawa kami keluar dari Mesir untuk membunuh kami dengan kehausan? Lalu Musa pun berseru kepada Tuhan, dan Tuhan memerintahkan Musa untuk memukul batu di Horeb. Saat Musa memukul batu itu keluarlah air yang cukup untuk diminum seluruh bangsa. Tempat itu dinamai Masa dan Meriba karena orang Israel mencobai Tuhan dan bertanya, Adakah Tuhan di tengah-tengah kita atau tidak?

Saudara dalam bagian ini menunjukkan keraguan umat Israel terhadap penyertaan Tuhan, meskipun mereka telah melihat begitu banyak mujizat sebelumnya. Tempat dimana Tuhan menunjukkan mujizatnya diberi nama Masa dan Meriba. Kata Masa berarti pencobaan dan Meriba berarti pertengkaran. Melalui nama ini menunjukkan bahwa mereka mempertanyakan kesetiaan Tuhan, padahal Ia selalu setia menyediakan. Di tempat tersebut Tuhan memberikan air dari batu, sebuah jalan keluar yang tidak masuk akal secara manusia. Hal ini menegaskan bahwa Tuhan sanggup menolong dengan cara-cara yang tidak terduga.

Saudara melalui renungan hari ini, dalam kehidup kita pun sering meragukan Tuhan saat menghadapi kesulitan. Namun, melalui kisah hari ini kita diajak untuk tetap percaya dan bersyukur. Tuhan yang dulu setia di padang gurun, adalah Tuhan yang sama hari ini. Ia sanggup membuka jalan, bahkan dari hal yang paling tidak mungkin. Mari kita belajar percaya, bukan karena situasi mudah, tapi karena kita mengenal Tuhan yang setia.

Saudara saat menjalani kehidupan saat ini, adakah hal yang sedang kita ragukan kepada Tuhan? marilah tetap percaya kepada Tuhan, bukan karena situasi yang terjadi mudah tetapi karena kita mengenal Tuhan yang kita sembah adalah Tuhan yang setia. (DS)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hidup sesuai Kehendak Allah

Menghormati Allah dalam Penderitaan

Pengalaman Rohani Bersama Allah