Cukup

Selasa, 17 Juni 2025
Cukup 
Bacaan Alkitab : Keluaran 16 : 27 - 30

Saudara, dalam ayat-ayat ini diceritakan bahwa meskipun Tuhan sudah memberikan perintah agar bangsa Israel tidak mengumpulkan manna pada hari ketujuh atau hari sabat. Namun beberapa orang tetap keluar rumah untuk mencarinya dan ternyata mereka tidak mendapatkan apa-apa. Kemudian Tuhan menegur mereka karena tidak menaati perintah-Nya padahal Ia telah memberikan cukup makanan pada hari keenam agar mereka tidak perlu bekerja lagi di hari sabat. Perintah ini ditegaskan kembali bahwa hari ketujuh adalah hari yang dikhususkan untuk Tuhan. Maka bangsa Israel pun akhirnya beristirahat pada hari yang ketujuh.

Tindakan beberapa orang Israel yang tetap mencari manna pada hari ketujuh menunjukkan bahwa seringkali manusia sulit untuk merasa cukup. Ketamakan mendorong mereka untuk melanggar perintah Tuhan namun hasilnya nihil karena mereka tidak menemukan manna di mana-mana. Melalui peristiwa ini Tuhan ingin memberikan pelajaran kepada mereka bahwa ketamakan tidak akan menghasilkan apa-apa. Tuhan sedang mendidik bangsa Israel untuk percaya bahwa apa yang Dia beri sudah cukup dan mereka tidak perlu mencari lebih dari apa yang telah Dia sediakan. Prinsip kecukupan ini bukan hanya berbicara tentang ketersediaan makanan secara jasmani tetapi juga rohani di mana mereka harus belajar bersandar pada penyediaan Tuhan setiap hari.

Saudara, dalam kehidupan kita sebagai orang percaya ketamakan juga merupakan godaan yang seringkali membuat orang percaya jatuh dalam dosa. Misalnya ketamakan dalam bentuk harta, kedudukan maupun kekuasaan. Firman Tuhan mengajarkan bahwa kita dipanggil untuk hidup dalam rasa syukur dan merasa cukup atas pemeliharaan Tuhan setiap hari. Oleh sebab itu, mari kita melatih diri untuk bersyukur, membatasi keinginan yang berlebihan dan mempercayai bahwa Tuhan selalu mencukupkan kebutuhan kita sehari-hari.

Saudara, apakah saudara benar-benar percaya bahwa Tuhan sudah mencukupkan kebutuhan setiap hari atau saudara masih sering merasa kurang dan terus-menerus mencari lebih? Mari datang kepada Tuhan di dalam doa. Kiranya di dalam anugerah-Nya, kita dapat merasakan penyediaan Tuhan yang cukup setiap hari. Kiranya Roh Kudus membimbing kita untuk selalu bersyukur dan dapat merasa cukup dengan berkat yang sudah Tuhan berikan. (MS)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hidup sesuai Kehendak Allah

Menghormati Allah dalam Penderitaan

Pengalaman Rohani Bersama Allah