Kasih Karunia Allah

Selasa, 25 Februari 2025
Kasih Karunia Allah 
Bacaan Alkitab : Keluaran 4:24-29


Saudara dalam ayat bacaan hari ini, kita melihat Musa dalam perjalanan kembali ke Mesir bersama keluarganya. Dalam perjalanan tersebut mereka berhenti di suatu tempat untuk beristirahat di sana. Saat mereka tiba di tempat tersebut, Allah datang menghadang Musa dengan tujuan untuk membunuhnya. Melihat hal tersebut istri Musa sadar bahwa mereka belum menyunat anaknya. Hal ini membuat Allah akan membunuh Musa. Musa adalah kepala perjanjian, sehingga ia berkewajiban meneruskan perjanjian melalui sunat. Kisah ini menunjukkan betapa pentingnya perjanjian yang dibuat Allah dan Abraham.

Saudara melalui bagian ayat ini, kita melihat bagaimana Allah selalu mengingat perjanjian yang dibuat. Allah telah membuat perjanjian dengan Abraham dengan melakukan sunat. Hal ini berlaku bagi seluruh keturunan Abraham. Dan bagi orang yang tidak disunat maka ia akan dikeluarkan dari umat Allah, karena melanggar perjanjian yang telah dibuat. Oleh karena itu, kita melihat istri Musa langsung pergi menyunat anaknya.

Saudara melalui renungan hari ini, kita melihat bahwa tidak ada satu orang pun yang dapat lepas dari perjanjian Allah. Semua orang perlu untuk melakukan perjanjian dengan Allah. Karena tanpa perjanjian sama saja orang tersebut akan dimusnahkan. Orang Israel saat di tanah Mesir perlu mengoleskan darah pada bumbungan pintu rumah mereka. Musa perlu melakukan sunat. Begitu juga dengan kita, tanpa melakukan perjanjian maka kita akan musnah. Namun karena kasih karunia Allah, Ia telah rela menjadi korban perjanjian sehingga kita dapat keselamatan. Sehingga tidak ada satu orang pun di antara kita yang dapat bermegah. Marilah kita bersyukur atas kasih karunia yang telah Allah berikan.

Saudara sudahkah kita menyadari kasih karunia yang telah Allah berikan kepada kita sehingga kita mendapat keselamatan? Jika belum, maka marilah datang kepada Allah dalam doa. ucapkanlah syukur karena Allah telah menjadi korban covenant sehingga kita mendapat keselamatan. (DS)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hidup sesuai Kehendak Allah

Menghormati Allah dalam Penderitaan

Pengalaman Rohani Bersama Allah