Mengingat Jejak Kebaikan Tuhan

Kamis, 26 Desember 2024
Mengingat Jejak Kebaikan Tuhan 
Bacaan Alkitab : Ul. 8: 1-2


          Shallom saudara memasuki akhir tahun 2024 ini, kita akan merenungkan Firman Tuhan dalam ulangan 8: 1-2. Bangsa Israel adalah keturunan Abraham melalui Yakub, mereka tinggal dan diperbudak di Mesir selama 400 tahun. Tuhan membebaskan mereka dari perbudakan dan memimpin mereka ke negeri yang telah dijanjikan Allah kepada Abraham (Kej. 12: 1-2). Dalam perjalanan tersebut, Tuhan menjanjikan berkat kepada mereka jika mereka menaati-Nya dengan sepenuh hati. Hal ini dapat kita lihat dalam ayat 1,”Segenap perintah, yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, haruslah kamu lakukan dengan setia…” Dampak ketaatan tersebut adalah, “…supaya kamu hidup dan bertambah banyak, memasuki dan menduduki negeri yang dijanjikan Tuhan dengan sumpah kepada nenek moyangmu.”

Dasar dari ketaatan kepada Allah adalah, “Ingatlah akan seluruh perjalanan yang kaulakukan atas pimpinan Tuhan, Allahmu,…” (ay. 2a). Kata “ingatlah” merupakan sebuah perintah untuk tidak melupakan serta menyimpan pengalaman mereka bersama dengan Tuhan dalam pikiran. Pengalaman-pengalaman tersebut misalnya : kebaikan Tuhan dalam memelihara kehidupan mereka, ujian-ujian, dll.  Ingatan tentang pengalaman-pengalaman ini bertujuan untuk, “…merendahkan hatimu dan menguji engkau untuk mengetahui apa yang ada dalam hatimu,…” (ay. 2b).

Saudara, mari kita mengingat kembali seluruh perjalanan kehidupan kita di tahun 2024. Banyak peristiwa yang kita lalui seperti : keberhasilan serta mungkin berbagai ujian hidup, dll. Semua ini bertujuan agar kita semakin merendahkan hati kita di hadapan-Nya. Sehingga, kita semakin menyadari bahwa jika ada berkat yang kita nikmati maka itu adalah anugerah-Nya; jika kegagalan kita alami merupakan proses pembentukan kesabaran dalam diri kita; jika Tuhan mengizinkan kita kehilangan orang yang kita sayangi/harta benda/jabatan merupakan sarana Tuhan untuk senantiasa berpegang pada Allah, Sang sumber kehidupan, dll. Dan biarlah ingatan akan penyertaan Tuhan di tahun 2024 ini akan juga mendorong kita untuk semakin taat kepada-Nya.  (TH)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hidup sesuai Kehendak Allah

Ribka Menjadi Istri Ishak (5)

Allah Memegang Kendali