Unlimited God

Jumat, 20 September 2024                                    
Unlimited God  
Bacaan Alkitab : Kejadian 40:8

 

Saudara, dalam ayat-ayat yang kita baca diceritakan bahwa juru minuman dan juru roti yang dihukum oleh raja sedang mengalami kebingungan dan kecemasan. Mereka merasakan demikian karena tidak ada yang dapat menafsirkan mimpi yang mereka alami. Pada zaman Mesir kuno, mimpi seringkali dianggap sebagai pesan dari para dewa yang berisi tentang apa yang akan terjadi di masa depan. Mimpi ini biasanya ditafsirkan oleh orang bijak, imam atau ahli tafsir mimpi. Namun di dalam penjara kedua pejabat istana itu tidak memiliki akses pada para penafsir mimpi. Itulah yang menyebabkan mereka merasa kebingungan dan gelisah. Yusuf merespons kegelisahan kedua orang itu dengan meminta mereka untuk menceritakan mimpi tersebut kepadanya.

Kedua pejabat istana raja mengalami kebingungan dan kecemasan karena mereka bertanya-tanya tentang kepastian masa depan mereka nantinya. Mereka sudah mendapatkan petunjuk tentang masa depan tersebut melalui mimpi tapi belum mengerti artinya. Dalam kondisi buruk yang sedang mereka alami saat itu tentu mereka berharap bahwa mimpi itu akan memberikan harapan. Yusuf yang memahami perasaan kedua pejabat istana tersebut meminta mereka menceritakan mimpi itu dan mengatakan bahwa Allah yang dapat menerangkan arti mimpinya. Maksud dari perkataan Yusuf adalah keingintahuan mereka tentang masa depan hanya dapat dijawab oleh Allah. Alasannya adalah karena Allah berdaulat penuh terhadap segala sesuatu sehingga Dia pun tahu dengan pasti masa depan mereka.

Saudara, keingintahuan tentang masa depan bukan hanya dialami oleh manusia di zaman dahulu. Sekarang pun ada banyak orang ingin mengetahui apa yang akan terjadi di masa depan. Tidak heran jika ada sebagian orang yang membaca ramalan atau berkonsultasi dengan orang yang dianggap dapat membaca masa depan. Sebenarnya rasa keingintahuan tentang masa depan adalah hal wajar sebab kita adalah manusia yang terbatas dan tidak mengetahui apa yang akan terjadi di depan. Namun sebagai orang percaya kita harus menyadari bahwa hanya Allah-lah yang berdaulat penuh atas segala sesuatu. Dia tidak dibatasi oleh ruang dan waktu sehingga hanya Dia-lah yang tahu dengan pasti masa depan kita. Oleh sebab itu, sebagai manusia yang terbatas mari kita berserah dan percaya pada Allah yang tidak terbatas atau dibatasi oleh apa pun.

Saudara, pernahkan saudara pergi ke peramal atau orang yang dianggap dapat membaca masa depan dan ingin mendapatkan petunjuk tentang masa depan saudara?

Jika iya. Maka mari datang kepada Allah di dalam doa dan meminta ampun di hadapan-Nya. Kiranya Allah menganugerahkan kemampuan sehingga saudara menyadari bahwa Dia berdaulat penuh atas segala sesuatu. Sehingga hanya Dia-lah yang tahu dengan pasti masa depan kita. Kiranya Roh Kudus memberikan kekuatan sehingga saudara dapat sepenuhnya berserah dan percaya pada Allah yang tidak terbatas atau dibatasi oleh apapun. (MS)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ribka Menjadi Istri Ishak (5)

Small Things Big Impact

Abram di Mesir (1)