Unique Destinies

Senin, 26 Agustus 2024
Unique Destinies

Bacaan Alkitab:  Kejadian 36:9-14



Saudara, ayat ini mencatat keturunan Esau saudara Yakub. Bagian ini memberikan kita gambaran tentang anak-anaknya yang lahir  tanah Seir. Seir adalah wilayah yang kemudian dikenal sebagai Edom. Nama-nama yang disebutkan dalam ayat-ayat ini merupakan para pemimpin atau kepala kaum dari keturunan Esau, yang menjadi nenek moyang bangsa Edom. Walaupun seringkali bagian ini dianggap kurang penting, namun kita dapat menemukan pelajaran berharga dari silsilah ini.

Saudara, di dalam Kejadian 36:9-14. Ayat-ayat ini  menunjukkan bagaimana Tuhan tetap memberkati Esau, meskipun ia tidak dipilih sebagai pewaris janji perjanjian Allah dengan Abraham, Ishak, dan Yakub. Ayat- ayat ini mengingatkan kita bahwa Tuhan memiliki rencana dan berkat tersendiri bagi setiap orang, meskipun jalan hidup mereka berbeda. Esau, yang pernah berselisih dengan Yakub, diberikan tempat dan keturunan yang menjadi bangsa besar. Ini mengajarkan kita untuk menghargai perbedaan panggilan dan peran dalam setiap orang di dalam hidup, serta tidak membandingkan diri kita dengan orang lain. Tuhan memberikan berkat dan tanggung jawab sesuai dengan rencana-Nya yang sempurna.

       Saudara dari Kejadian 36:9-14, kita belajar bahwa setiap orang memiliki bagian yang telah ditetapkan oleh Tuhan dalam rencana-Nya. Kita diajak untuk hidup dengan mengucap syukur, menerima bagian yang Tuhan telah tetapkan, serta menghargai keberadaan dan peran orang lain. Kiranya renungan ini menguatkan kita untuk tetap setia menjalani hidup sesuai dengan panggilan Tuhan. Tuhan memberkati dan menyertai kita selalu. Amin.

Saudara marilah mengambil waktu sejenak untuk merenungkan Firman Tuhan yang baru saja kita dengar. Apakah saat ini saudara masih sering membandingkan perjalanan hidup saudara dengan perjalanan hidup orang lain? Saudara marilah kita mengambil waktu sejenak untuk berdoa supaya Roh Kudus dapat memberikan kita kemampuan untuk dapat setia jalan hidup yang telah Tuhan berikan kepada kita dan tidak membandingkan jalan hidup kita dengan jalan hidup orang lain. Saudara,  Marilah kita menghormati setiap rencana Tuhan atas hidup kita. (WN)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ribka Menjadi Istri Ishak (5)

Abram di Mesir (1)

Yakub Merampas Berkat Esau dengan Tipu Daya (1)