Yakub dan Keluarganya Lari dari Laban (3)
Jumat, 12 Juli 2024
Yakub dan Keluarganya Lari dari Laban (3)
Bacaan
Alkitab : Kejadian 31:6-9
Saudara, dalam ayat bacaan hari ini kita
melihat Yakub sedang berbicara kepada istrinya mengenai kerja keras yang sudah
ia lakukan untuk Laban. Yakub memberitahukan bahwa ia sudah melakukan semua
yang ia bisa untuk Laban. Namun Laban berusaha untuk menipu Yakub dengan
mengubah upahnya. Yakub memberitahukan istrinya bahwa meskipun Laban
merancangkan hal yang jahat kepada dirinya, namun Allah tetap melindunginya.
Yakub memberi contoh bagaimana Allah melindunginya. Ketika Laban mengubah
kesepakatan mengenai upah ternak yang menguntungkan dirinya, Allah mengatur
sehingga ternak melahirkan anak yang berbintik-bintik yang malah menguntungkan
Yakub.
Saudara, melalui kisah ini kita melihat
bagaimana Allah berkarya dalam setiap kehidupan Yakub. Meskipun Laban berusaha
merancangkan hal yang jahat agar dirinya lebih untung, namun Allah menolong
Yakub dengan cara yang ajaib. Allah menggunakan aturan baru yang dibuat Laban
untuk keuntungan Yakub.
Saudara melalui renungan hari ini, kita
melihat bagaimana penyertaan Allah dalam kehidupan Yakub. Meskipun Laban terus
berusaha untuk melakukan kejahatan kepada Yakub, namun Allah tidak tinggal
diam. Dengan kuasa dan keadilan-Nya, Allah menyertai Yakub agar tetap diberkati
meskipun ada upaya penipuan yang dilakukan Laban. Saudara, apa yang dialami
Yakub mungkin juga terjadi dalam kehidupan kita. Kita sudah berusaha dengan
segala kemampuan yang kita punya, namun ada orang yang berbuat jahat dengan
mencari keuntungan. Melalui renungan hari ini, kita diingatkan bahwa jangan
menyerah dan tetaplah lakukan bagian kita dengan baik. Allah tidak akan tinggal
diam terhadap kejahatan yang dialami kita. Ia akan menolong dan selalu
menyertai kita, bahkan ia akan memberkati kehidupan kita. Marilah lakukan
bagian kita dengan baik dan percayalah Allah selalu menolong dan menyertai
kehidupan kita.
Saudara ketika ada orang yang
memperlakukan kita dengan tidak adil, sudahkah kita tetap merasakan penyertaan
Allah? Jika belum, marilah datang kepada Allah melalui doa. Berdoalah agar
Allah memampukan kita untuk tetap merasakan penyertaan-Nya meskipun sedang
diperlakukan dengan tidak adil. (MS)
Komentar
Posting Komentar