Ucapan Syukur dan Nasihat untuk Bertekun

Sabtu, 27 Mei 2023

Ucapan Syukur dan Nasihat untuk Bertekun

Bacaan Alkitab:  2 Timotius 1:3-18




Saudara surat 2 Timotius merupakan surat yang ditulis oleh Rasul Paulus sebelum dia dieksekusi kira-kira pada tahun 66-67 Masehi oleh kaisar Nero di Roma.  Surat ini dituliskan oleh Rasul Paulus kepada Timotius yang pada saat itu sedang menggembalakan jemaat Kristen di kota Efesus.  Dalam suratnya ini Rasul Paulus memberikan dorongan dan juga penghiburan kepada Timotius untuk dapat melakukan tugas pelayananya sebagai seorang gembala di Efesus.

Saudara yang dikasihi di dalam Tuhan ada beberapa hal yang bisa kita pelajari dari perikop ini. Pertama, rasa syukur dan penghargaan. Paulus memulai suratnya dengan menyampaikan rasa syukur kepada Allah dan penghargaan yang tulus kepada Timotius.  Dari perikop ini kita dapat belajar untuk melihat dan menghargai iman dan kesetiaan orang lain dalam pelayanan mereka. Kedua, mengembangkan karunia-karunia rohani. saudara Rasul Paulus meminta agar Timotius mengembangkan karunia-karunia rohani yang telah diberikan Allah kepada Timotius melalui penumpangan tangan. Hal ini mengajarkan kita bahwa sebagai orang percaya, kita diberikan karunia-karunia oleh Allah untuk melayani Dia.  Ketiga, Ketekunan dalam Iman. Rasul Paulus memberikan dorongan kepada Timotius agar tidak takut atau malu dalam menyatakan iman dan menderita karena Injil. Dia menegaskan bahwa Allah memberikan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih, dan ketertiban kepada kita.

Saudara yang dikasihi di dalam Tuhan  apa yang menjadi nasihat rasul Paulus di dalam perikop ini  bukan hanya bagi Timotius tapi juga bagi kita. Penting bagi kita memiliki rasa syukur dan memberikan penghargaan terhadap orang-orang yang telah memberikan pengaruh positif dalam hidup kita dengan cara mengucapkan terima kasih kepada mereka. Kita juga dapat mengembangkan karunia rohani yang telah Allah berikan kepada kita. Dan juga hendaklah kita memiliki ketekunan dan keberanian di dalam hidup kita.

Saudara marilah mengambil waktu sejenak untuk merenungkan Firman Tuhan yang baru saja kita dengar. Apakah saudara sudah menjadi orang Kristen yang mengucap syukur untuk orang-orang yang telah  memberikan pengaruh positif bagi hidup saudara? Saudara marilah kita mengambil waktu sejenak untuk mendoakan hal tersebut. Berdoalah meminta anugerah Tuhan melalui Roh Kudus untuk memberikan kemampuan untuk dapat menjadi orang Kristen yang mampu mengucap syukur bagi orang-orang yang telah memberikan dampak positif bagi hidup kita. Saudara marilah kita  bersyukur dan menghargai orang-orang yang telah memberikan dampak positif bagi hidup kita. (WN)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gembalakanlah Kawanan Domba Allah

Abram dan Lot Berpisah (2)

Penutup