Pengharapan Anak-anak Allah

Sabtu, 22 Oktober 2022
Pengharapan Anak-anak Allah
Bacaan Alkitab:  Roma 8:18-30

Saudara di dalam ayat-ayat yang baru saja kita baca,  Rasul Paulus setelah menjelaskan bahwa orang yang percaya kepada Kristus akan dihidupkan oleh Roh Kudus, kemudian menyoroti fakta bahwa orang Kristen yang telah hidup di dalam Roh kudus ini juga sedang mengelami penderitaan selama mereka ada di bumi. Rasul Paulus kemudian menguatkan orang-orang Kirsten yang ada di kota Roma dengan mengingatkan mereka tentang pengharapan yang dimiliki oleh mereka sebagai orang Kristen. 
Saudara salah satu hal yang menarik dari perikop ini adalah ayat 26-27. Di dalam ayat-ayat itu rasul Paulus memberikan penjelasan bahwa sebagai orang Kristen, ketika kita mengalami penderitaan atau berbagai tantangan maka yang harus kita lakukan adalah berdoa kepada Bapa.  Namun seringkali kita tidak mampu berdoa kepada Allah, sebab kita terbatas untuk mengetahui kehendak Allah.  Maka dalam kondisi ini Roh Kudus akan membantu kita untuk berdoa sesuai dengan kehendak Allah.   Karena Roh kudus yang memahami kehendak Allah maka Dia pasti akan menolong kita untuk mengartikulasikan doa kita kepada Allah sehingga kita dapat berdoa selaras dengan kehendak Allah. Itulah yang dimaksud Roh Kudus membantu kita untuk berdoa. 
Saudara yang dikasihi Tuhan, sebagai orang Kristen hendaklah di dalam setiap doa yang hendak kita panjatkan kita selalu meminta penyertaan Roh Kudus untuk membantu kita memahami kehendak Allah.  Doa yang sesuai dengan kehendak Allah akan membantu iman kita untuk bertumbuh dan jiwa kita dapat tetap kuat. Roh Kudus akan membantu kita agar kita dapat berdoa sesuai dengan kehendak Allah daripada berdoa menuruti kehendak kita sendiri. Inilah keindahan kehidupan Kristen, yaitu kita dapat menaikkan doa kepada Allah sekaligus hidup dalam persekutuan dengan Allah Tritunggal. Saudara hendaklah kita selalu berdoa kepada Bapa melalui Tuhan Yesus Kristus dengan bantuan dari Roh Kudus. 
Saudara marilah mengambil waktu sejenak untuk merenungkan Firman Tuhan yang baru saja kita dengar. Saudara, apakah doa-doa yang saudara panjatkan selalu berfokus kehendak Allah dari pada kehendak saudara sendiri? Saudara marilah kita mendoakan hal tersebut, berdoalah meminta anugerah Tuhan untuk dapat berdoa sesuai dengan kehendak Tuhan. Saudara hendaklah kita selalu berdoa untuk meminta kehendak Tuhan terjadi atas hidup kita. -Welem Novi-

“Hendaklah Kita Selalu Berdoa Kepada Bapa, melalui Tuhan Yesus Kristus Dengan Bantuan Dari Roh Kudus.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gembalakanlah Kawanan Domba Allah

Abram dan Lot Berpisah (2)

Penutup