Paulus Memberitakan Kerajaan Allah di Roma

Jumat, 30 September 2022
Paulus Memberitakan Kerajaan Allah di Roma
Bacaan Alkitab : Kisah Para Rasul 28 : 30 – 31

Lukas menutup kitab Kisah Para Rasul dengan mencatat kisah Paulus selama 2 tahun saat ia menjadi tahanan rumah. Dalam rumah tahanan tersebut, Paulus tetap berkhotbah dan mengajar kepada orang-orang yang ia undang ke rumah tersebut. Lukas menggambarkan bahwa meskipun Paulus menjadi tahanan rumah namun ia tetap bersemangat menyelesaikan tugas dari Allah. Pelayanan berkhotbah dan mengajar, tetap Paulus lakukan dengan penuh kejujuran dan percaya diri. 
Lukas juga menuliskan bahwa Paulus melayani, “…tanpa rintangan apa-apa…” (ay. 31). Dalam bahasa Yunani, kalimat ini berarti bahwa  tidak ada seorangpun yang melarang Paulus untuk tetap melayani meskipun ia menjadi tahanan rumah. Mungkin bisa saja hal ini terjadi sebab Paulus memperoleh keistimewaan sebab kewarganegaraan sebagai orang Roma. Tetapi yang jauh lebih pasti adalah bahwa kisah Paulus ini mengingatkan setiap kita bahwa Allah tetap bekerja untuk meraih tujuan-Nya. Dan, tidak ada yang dapat menghalangi Allah untuk melaksanakan rencana-Nya, apakah pemerintah? Penolakan umat-Nya? Atau bahkan keterbatasan para hamba-Nya untuk memberitakan injil keselamatan. Tidak ada yang dapat menghambat kuasa Allah bekerja untuk membuat semua orang mendengar Injil.
Saudara, dalam kehidupan kita mungkin saja kita menerima beberapa tawaran untuk melayani Tuhan. Baik dalam gereja, tempat pekerjaan, ataupun di lingkungan tempat kita tinggal. Saat kita menerima kesempatan tersebut, mari gunakan kesempatan untuk melayani sebagai wujud kasih kita kepada Allah dan sesama. Sebab, Allah sedang memanggil kita untuk ikut serta dalam pekerjaan-Nya yang mulia. Dan, apabila keraguan, ketakutan atau kekhawatiran menyelimuti hati kita maka ingatlah bahwa dalam keterbatasan kita maka kuasa Allah semakin sempurna. Allah telah bekerja, sedang bekerja dan akan terus bekerja untuk melaksanakan rencana-rencana-Nya. Oleh sebab itu, mari melayani Allah dengan mengimani bahwa Ia akan menolong, menyertai dan memperlengkapi kita.
Saudara, mari sejenak merenungkan Firman yang baru saja kita dengar. Saudara, adakah kesempatan pelayanan yang sedang saudara pertimbangkan saat ini? Mari layani Allah dengan penuh keberanian dan kepercayaan diri sebab Allah yang sedang bekerja akan menolong dan memperlengkapi kita untuk melayani-Nya. -Thelie Herlina-

Allah Telah Bekerja, Sedang Bekerja 
Dan Akan Terus Bekerja Untuk Melaksanakan Rencana-Rencana-Nya

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gembalakanlah Kawanan Domba Allah

Abram dan Lot Berpisah (2)

Penutup