Yesus Ditangkap

Senin, 28 Februari 2022
Yesus Ditangkap
Bacaan Alkitab : Lukas 22:47-53


Saudara yang dikasihi Tuhan di dalam prikop yang baru saja kita baca ini, situasi masih berada di taman Getseman, di kaki bukit zaitun. Di sana Kristus ditangkap dan orang yang menyerahkan dia adalah Yudas, salah seorang dari muridNya. Namun salah satu dari para murid menyerang hamba imam besar, sehingga telinga hamba itu menjadi putus.  Kristus menegur muridnya itu dan menyembuhkan telinga hamba dari iman besar.  dan kristus kemudian menyerahkan diriNya untuk ditangkap. 

Saudara yang dikasihi Tuhan, di dalma prikop sebelumnya khususnya di dalam Lukas 22:1-2 dijelaskan bahwa para pemimin bangsa yahudi berusaha untuk membunuh Kristus, namun mereka tidak memiliki kesempatan  sebab banyak orang mengikuti Dia.  Namun ketika mereka melihat Kristus berada di taman Gestemani maka mereka menemukan waktu yang tepat untuk menangkap Kristus. Mereka menggunakan kegelapan malam untuk melaksanakan kejahatan mereka. Saudara, mereka tahu bahwa apa yang mereka lakukan bukan hanya salah tapi juga melanggar hati nurani orang-orang yahudi. Karena itulah mereka  tidak berani menangkap kristus didepan banyak orang. Saudara, seringkali kita pun sama seperti para tua-tua yahudi.  Kita melakukan dosa-dosa yang tersembunyi diman hanya kita dan Tuhan yang tahu. Bahkan mungkin ketika kita melakukan hal-hal yang terlihat benar seperti memberi bantuan kepada orang yang membutuhkan, tapi dalam hati kita mencari pujian untuk kepentingan kita.  
Saudara karena itu marilah kita menjalani kehidupan kita dengan penuh hormat dan takut akan Allah. Marika kita mengaku dosa kita dihadapan Tuhan serta meninggalkan semua kejahatan kita. Dan kejarlah kekudusan sebab tanpa kekudusan tidak ada yang dapat melihat Allah. 

Saudara, apakah ada dosa yang sampai saat ini masih saudara sembunyikan ? Saudara marilah kita mengambil waktu sejenak untuk mendoakan hal tersebut. Berdoalah meminta ampun untuk semua  dosa saudara, dan  tinggalkan semua dosa saudara dengan anugrah dari Tuhan. -WELEM NOVI-

“Marilah Kita Hidup Dengan Sopan, Seperti Pada Siang Hari”

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Yesus membawa pemisahan bagaimana mengikut Yesus

Gembalakanlah Kawanan Domba Allah

Abram dan Lot Berpisah (2)