Perumpamaan Tentang Biji Sesawi Dan Ragi

Selasa, 4 Januari 2021
Perumpamaan Tentang Biji Sesawi Dan Ragi
Bacaan Alkitab : Lukas 13:18-21

Saudara renungan kita hari ini menceritakan tentang Yesus yang memberikan perumpamaan mengenai kerajaan Allah. Kerajaan ini masih merupakan suatu misteri pada waktu itu, dan orang banyak pada umumnya masih buta dan keliru mengenai Kerajaan sesungguhnya. Biasanya apabila kita ingin menjelaskan suatu hal kepada orang yang masih belum mengenal hal tersebut, kita bisa menggambarkannya melalui perbandingan dengan suatu hal lain. Demikianlah Kristus di sini berusaha menunjukkan seumpama apakah hal Kerajaan Allah itu? (ay. 18)
Orang-orang banyak keliru mengenai kerajaan Allah, mereka menyangka Kerajaan ini akan terlihat hebat dan besar secara langsung, namun Yesus menjelaskan Kerajaan ini seumpama biji sesawi, benda yang kecil, yang tidak membutuhkan tempat luas untuk menanamnya, bentuknya mungil, dan hanya menjanjikan sedikit hal, namun apabila ditaburkan di tanah yang cocok, ia akan tumbuh dan menjadi pohon," (ay. 19). Melalui biji sesawi ini, Yesus ingin meyakinkan mereka bahwa meskipun pada permulaannya Kerajaan itu tampak kecil, pada akhirnya ia akan menjadi sangat besar, sehingga banyak yang akan datang untuk bersarang di cabang-cabangnya dengan lebih aman dan lebih nyaman. 
Selain biji sesawi Yesus juga memberikan perumpamaan lain, ia akan bekerja seperti ragi, dengan diam-diam dan tidak terasa, dan tanpa paksaan atau kekerasan (ay. 21). Sedikit ragi membuat khamir seluruh adonan, demikian pula ajaran Kristus akan tersebar dengan ajaib ke seluruh dunia. Tetapi harus memberinya waktu, menunggu sampai Injil diberitakan kepada dunia, dan akan melihat bahwa ia melakukan perkara-perkara ajaib, dan mengubah jiwa-jiwa manusia sehingga menjadi milik Allah. Dengan perlahan-lahan, seluruhnya akan khamir.
Saudara melalui renungan hari ini kita melihat bagaimana Yesus menjelaskan mengenai Kerajaan Allah. Kerajaan Allah pada awalnya akan terlihat kecil namun pada akhirnya akan menjadi sangat besar dan memberikan kenyamanan, selain itu Kerajaan Allah juga akan bekerja dengan diam-diam dan seolah tidak terasa oleh orang-orang. Namun ketika Injil Kerajaan ini diberitakan ke seluruh dunia maka lama-kelamaan dunia ini akan merasakan dampak dari Kerajaan ini. Melalui renungan ini marilah setiap kita sebagai orang percaya menjadi bagian dari Kerajaan ini untuk memberitakan Injil Kerajaan ini sehingga seluruh dunia akan merasakan dampak yang diberikan oleh Kerajaan ini. -DENAL SUTANTO-

Beritakanlah Injil Kerajaan Allah Sehingga Dunia Tahu Dan Merasakan Dampak Dari KerajaanNya

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jalan yang Benar

Kebenaran Yang Sejati

Yesus membawa pemisahan bagaimana mengikut Yesus