Yesus Mengusir Roh dari Seorang Anak yang Sakit

Kamis, 18 November 2021
Yesus Mengusir Roh dari Seorang Anak yang Sakit
Bacaan Alkitab : Lukas 9: 37-43a

 Suatu kali ketika Yesus sedang melayani banyak orang, datanglah seorang yang berseru, katanya: “Guru, aku memohon supaya Engkau menengok anakku, sebab ia adalah satu-satunya anakku” (ay. 38). Kata ‘menengok’ dalam bahasa aslinya adalah epiblepo yang berarti memandang/melihat dengan penuh belas kasihan dan anugerah. Hal ini menunjukkan bahwa ayah dalam kisah ini tidak hanya mengkhendaki Yesus menengok anaknya tetapi berharap bahwa Yesus akan mencurahkan belas kasihan-Nya melalui anugerah kesembuhan kepada anaknya yang sedang sakit. Dan, pada ay. 42, kita mengetahui bahwa Yesus menyembuhkan dan mengembalikan anak tersebut pada orangtuanya.
 Saudara, jika kita memperhatikan kisah tersebut maka kita dapat mempelajari bahwa anak yang Allah percayakan pada kita adalah milik Allah. Artinya, kita harus menyerahkan anak kita pada Allah sehingga Allah dapat berkarya melalui kehidupannya. Dan, setelah kita menyerahkannya pada Allah, maka Ia akan, “…mengembalikannya kepada ayahnya.” (ay. 42b). Setelah Allah menerima anak yang kita serahkan, maka Ia akan memulihkan keadaannya dan mengembalikannya pada orangtuanya untuk kembali dididik dan dibesarkan dalam kebenaran Firman Tuhan. Oleh sebab itu, jangan terlalu mengkhawatirkan anak-anak kita sebab ada Tuhan yang menjaga dan bekerja dalam dirinya. 
 Saudara, mari sejenak kita merenungkan kebenaran Firman Tuhan yang baru saja kita dengar. Saudara, mungkin saja saat ini ada kekhawatiran dalam diri saudara tentang anak saudara. Misalnya: Apakah gaya parenting saya sudah tepat? Apakah benar bahwa Firman Tuhan dapat menjaga langkah anak saya sehingga ia tidak terjerumus dalam pergaulan yang buruk? Atau mungkin ada kekhawatiran lainnya yang terbesit dalam diri saudara. Jika ada. Mari serahkan semua kekhawatiran kita kepada-Nya. Sebab, anak kita adalah milik-Nya dan hanya Tuhanlah yang dapat menjaga tubuh, jiwa dan rohnya dan bahkan merancangkan masa depan yang indah baginya. -THELIE HERLINA-

Anak adalah Titipan Allah untuk Kita Didik Dalam Kebenaran Firman-Nya

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Yesus membawa pemisahan bagaimana mengikut Yesus

Gembalakanlah Kawanan Domba Allah

Abram dan Lot Berpisah (2)