Persembahan Seorang Janda Miskin

Senin, 23 Agustus 2021
Persembahan Seorang Janda Miskin
Bacaan Alkitab : Mrk.12:41-44

Shalom selamat pagi saudara yang dikasihi Tuhan, renungan pagi hari ini terambil dari Markus 12:41-44. Saudara prikop ini masih merupakan kelanjutan dari prikop sebelumnya yang masih berlokasi dilingkungan bait Allah. Pada saat itu Kristus duduk menghadap ke peti persembahan dan mengamati orang-orang yang datang memberi persembahan. Ada banyak orang kaya yang membeli dalam jumlah yang besar, namun diantara mereka terdapat seorang janda yang memasukkan dua peser di dalam bahasa aslinya ditulis duo lepton.  Lepton merupakan bahwa koin yang ukurannya paling kecil yang saat itu beredar di Palestina saat itu. Lalu Kristus memanggil murid-muridNya dan berkata bahwa “janda miskin itu memberikan lebih banyak dari semua orang yang lain”. Karena yang lain memberi dari kelimpahananya sedangkan janda ini memberi dari kekurangannya. Saudara, dari prikop ini kita dapat belajar satu hal yang sangat penting tentang memberi kepada Tuhan. 
Kristus berkata bahwa janda ini memberikan lebih banyak, di sini Kristus tidak berbicara tentang “jumlah uang nominal yang dia berikan” tapi tentang “jumlah yang dimiliki”. Kristus berkata bahwa orang banyak memberi dari kelimpahannya sedangkan janda ini memberi dari kekurangannya. Janda ini memberikan lebih banyak dari orang lain bukan karena ia memiliki uang yang banyak, tapi karena ia mau memberi yang terbaik bagi Tuhan. Banyak orang berpikir bahwa untuk memberi yang terbaik maka kita harus kaya terlebih dahulu. Tapi Kristus mengajarakan hal yang berbeda, yaitu jika kita mau memberi maka kita bisa memulainya dari sekarang yaitu memberi apa kita miliki saat ini. Banyak orang berpikir bahwa mereka akan memberi bagi Tuhan jika mereka sudah diberkati secara berlebihan. Tapi percayalah jika mereka sudah diberkati mereka pun tidak akan memberi karena persoalannya bukan terletak seberapa banyak uang yang mereka miliki, tapi seberapa melekat mereka dengan harta mereka. 
Saudara marilah kita belajar untuk memberi yang terbaik bagi Tuhan, dimulai dari sekarang dengan apa yang kita miliki. Karena Tuhan tidak pernah meminta saudara memberikan apa yang tidak saudara miliki. Saudara apakah persembahan saudara merupakan pemberian terbaik suadara kepada Tuhan? Saudara marilah, kita mengambil waktu sejenak untuk mendoakan hal tersebut. Berdolah  agar Tuhan memberikan saudara kemampuan untuk memberi yang terbaik bagi Tuhan dengan penuh ketulusan. -WELEM NOVI-

“Orang Yang Tulus Akan Memberi Yang Terbaik”

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jalan yang Benar

Kebenaran Yang Sejati

Yesus membawa pemisahan bagaimana mengikut Yesus