Yesus mengusir roh dari seorang anak yang bisu

Selasa, 27 Juli 2021

Yesus mengusir roh dari seorang anak yang bisu

Bacaan Alkitab : Markus 9:14-29

Saudara renungan hari ini menceritakan mengenai murid-murid Yesus yang sedang melakukan pelayanan kepada anak yang kerasukan roh sampai ia menjadi bisu. Tapi ternyata mereka tidak bisa mengusir roh jahat tersebut. Hal ini membuat ahli Taurat mempersoalkannya sehingga banyak orang mengerumuni mereka. Melihat hal itu Yesus mendatangi mereka dan bertanya apa yang sedang terjadi. Ayah dari anak ini menjawab bahwa anaknya kerasukan roh yang membisukannya dan murid-muridNya tidak dapat menyembuhkannya. Yesus kemudian mengembalikan permasalahan itu kepada dia yakni ia harus mempertanyakan imannya sendiri. Karena Yesus mengetahui bahwa ayah dari anak ini mengharapkan kesembuhan tapi di waktu yang sama ia pun meragukan kuasa Allah.

Dengan murah hati Yesus membangkitkan kepercayaan dari pria tersebut dengan mengatakan "Tidak ada yang mustahil bagi orang percaya!". Ia berteriak, Tuhan, aku percaya. Aku yakin sepenuhnya baik akan kuasa maupun akan belas kasihan-Mu. Ia juga berdoa mohon karunia yang memampukan dia supaya bisa berpegang teguh pada kepastian yang dimilikinya akan kemampuan dan kerelaan Kristus untuk menyelamatkan, "Tolonglah aku yang tidak percaya ini."

Saudara, apa yang dialami pria ini terkadang juga kita alami sebagai orang percaya. Pada saat menghadapi masalah, kita ingin mengalami pertolongan Tuhan tapi disaat yang kita meragukan kuasaNya. Padahal Yesus menginginkan orang percaya untuk selalu percaya penuh pada kuasa dan pemeliharaan Allah dalam hidup mereka. Untuk itu, mari kita selalu memandang Kristus dan menyadari bahwa anugerah dan kuasa Allah cukup bagi hidup kita.

Saudara, apakah saudara sedang mengalami suatu permasalah dalam hidup saudara? Apakah saudara mulai meragukan kuasa Allah dalam menyelesaikan permasalahan tersebut? Jika iya, Marilah mengambil waktu sejenak untuk mendoakan hal tersebut. Mari berdoa agar Allah memberikan anugerah dan kemampuan pada saudara untuk sepenuhnya percaya pada kuasa pemeliharaan Allah. -DENAL SUTANTO-

“Pandanglah Kristus Dan Sadari Bahwa Anugerah Dan Kuasa Allah Cukup Bagi Hidup Kita”