Permintaan ibu Yakobus dan Yohanes Bukan Memerintah Melainkan Melayani

Jumat, 16 April 2021
Permintaan ibu Yakobus dan Yohanes Bukan Memerintah Melainkan Melayani
Bacaan Alkitab: Matius 20: 20-28

 Dalam perikop ini dikisahkan tentang ibu anak-anak Zebedeus, yaitu Salome yang memohon kepada Yesus untuk menempatkan anak-anaknya disebelah kanan dan kiri Yesus dalam kerajaan Sorga. Dalam ayat 22 melalui kalimat “…dapatkah kamu meminum cawan, yang harus Kuminum?...” Yesus menegurnya sebab Salome tidak memahami bahwa untuk itu, ia dan anak-anaknya perlu mengalami penderitaan yang sama sepeti yang Yesus alami. 
 Kepada murid-muridNya pada ay. 26-27, Yesus menjelaskan hal ini dengan mengatakan bahwa barangsiapa yang ingin menjadi yang terbesar dan terkemuka (protos, yang terpenting, yang memimpin) maka ia harus terlebih dahulu menjadi hamba (doulos, hamba/budak). Dan pada ayat 28, Yesus memberikan teladan melalui kehidupanNya sebagai Anak Manusia yang datang kedunia bukan untuk dilayani tetapi untuk melayani dan menjadi tebusan bagi banyak orang melalui kematianNya di kayu salib (ay. 28). Dan melalui teladanNya ini, Yesus sedang mengajarkan tentang kerendahan hati yang perlu ditumbuhkan dalam batin orang percaya. 

 Kerendahan hati tidak timbul dari sikap rendah diri atau takut melakukan kesalahan. Dasar dari sikap rendah hati adalah pengenalan yang benar tentang Tuhan, diri sendiri (bahwa seluruh keberadaan diri kita dan apa yang kita miliki), serta kasih Kristus yang rela mati dikayu salib untuk menebus dosa kita. Dan untuk menumbuhkan sikap rendah hati maka kita perlu memusatkan perhatian kita kepadaNya. Dengan cara senantiasa bersyukur atas kebaikanNya, menikmati kehadiranNya, mencintaiNya, menaatiNya, dan menghormatiNya senantiasa. 

 Saudara, mari sejenak kita periksa batin kita dihadapan Allah. Apakah saudara telah menjadikan Yesus sebagai pusat kehidupan batin saudara? Sebab, kerendahan hati timbul ketika saudara menjadikan Allah sebagai pusat dalam kehidupan batin saudara. -THELIE HERLINA-

Salah Satu Wujud Sikap Rendah Hati adalah Menjadikan Allah Sebagai Pusat Kehidupan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ribka Menjadi Istri Ishak (5)

Allah Memegang Kendali

Small Things Big Impact