Yesus Menyembuhkan Hamba Seorang Perwira di Kapernaum

Jumat, 5 Februari 2021
Yesus Menyembuhkan Hamba Seorang Perwira di Kapernaum
Bacaan Alkitab: Matius 8: 5-13

 Shallom saudara, bagaimana kabar saudara hari ini? Besar harapan kami bahwa Allah senantiasa menaungi saudara dengan kasih dan anugerahNya. Saudara, pagi hari ini kita akan kembali merenungkan kebenaran Firman Tuhan dalam Mat. 8: 5-13 tentang Yesus menyembuh kan hamba seorang perwira di Kapernaum. Perwira yang memohon kesembuhan bagi hambanya, adalah seorang Romawi yang mungkin saja seorang pemimpin tertinggi dari suatu bagian ketentaraan dan ditugaskan untuk bermarkas di Kapernaum. 
  Melalui kisah ini, kita memperoleh keteladanan kasih yang tulus dari sang Perwira. Hal ini tergambarkan sebagai berikut: Sebagai seorang tuan tentunya sang perwira memiliki hamba yang lain untuk ia perintahkan agar segera menemui Yesus dan mengajakNya ke rumah untuk menyembuhkan hambanya. Tetapi, tanpa ragu-ragu Perwira ini memutuskan untuk datang menghampiri Yesus (ay.6-9). Padahal, Yesus berasal dari bangsa yang sedang dijajah oleh Romawi. Dan dampak dari sikap hati mengasihi yang ditunjukkan perwira kepada hambanya adalah kesembuhan sang hamba dan keselamatan bagi sang perwira (ay. 10-13). Saudara, kasih merupakan salah satu buah Roh yang sedang ditumbuhkan Allah dalam diri setiap orang percaya. Kasih yang kita miliki kepada Allah akan mendorong kita juga untuk mengasihi sesama dan diri sendiri (Mat. 22: 34-40). Mengasihi sesama dapat ditunjukkan melalui sikap menganggap hidup sesama sama berharganya dengan kehidupannya sendiri. Sehingga, kita tidak ragu, hitung-hitungan dan egois saat melihat sesama kita yang sedang dalam penderitaan. 
 Saudara, selama ini sudahkah kita menunjukkan sikap yang menganggap orang lain lebih penting daripada diri sendiri? Jika ada suatu peristiwa yang terlintas dalam diri saudara dan menunjukkan ketidakpedulian saudara pada sesama. Mari pagi ini, bangun kembali komitmen kasih saudara pada sesama. -THELIE HERLINA-

Kasih kepada Allah akan Mendorong Kita untuk Mengasihi Sesama dengan Tulus

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Yesus membawa pemisahan bagaimana mengikut Yesus

Gembalakanlah Kawanan Domba Allah

Abram dan Lot Berpisah (2)