Hal Berpuasa

Sabtu, 23 Januari 2021
Hal Berpuasa
Bacaan Alkitab : Matius 6:16-18

Shalom selamat pagi saudara yang terkasih di dalam Tuhan, bersyukur kepada Tuhan jika pagi hari ini kita dapat kembali lagi merenungkan Firman Tuhan dalam renungan pagi spiritual life, sebelum kita kembali beraktifitas. Saudara yang terkasih bacaan kita untuk hari ini terambil dari Matius 6:16-18, judul perikopnya “Hal berpuasa”.
Saudara yang kekasih, di dalam bagian ini Tuhan Yesus menegur kebiasaan orang-orang Yahudi pada zaman itu yang suka menyombongkan ritual ibadah mereka, khususnya puasa. Ketika berpuasa, mereka mengubah air mukanya, supaya orang melihat mereka sedang melakukan puasa. Tuhan Yesus mengajarkan bahwa puasa yang sejati dan termasuk juga semua bentuk ibadah ataupun ritual, haruslah dimulai dari dalam batin. Hendaklah kita berpuasa untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. Orang yang menjalankan puasa dengan tulus tidak akan menyibukkan diri dengan pandangan orang lain terhadap ibadahnya, karena ia melakukannya bukan untuk manusia tetapi untuk Allah. Sebaliknya orang yang tidak tulus, akan sangat memperhitungkan pendapat orang lain tentang ibadahnya.
 Saudara yang dikasihi Tuhan, sebagai orang percaya hendaknya kita menjalankan semua kewajiban agama kita dengan tulus kepada Allah. Dan janganlah memamerkan ibadah kita kepada manusia. Sehingga ibadah kita menyenangkan hati Allah. Saudara, ingatlah bahwa orang yang selalu ingin mencari perkenanan manusia tidak akan pernah berkenaan kepada Allah.
Saudara marilah mengambil waktu sejenak untuk merenungkan Firman Tuhan yang baru saja kita dengar.
Saudara yang terkasih, apakah ibadah-ibadah yang saudara lakukan adalah ibadah-ibadah yang tulus; Ibadah yang hanya untuk Tuhan, dan bukan untuk keuntungan diri saudara sendiri?
Mari kita ambil waktu sejenak untuk memeriksa batin kita, Berdolah memohon anugrah dari Tuhan untuk memampukan saudara mengenali batin saudara. Izinkan Roh Kudus membantu saudara mengenali motivasi-motivasi yang masih keliru di ketika beribadah.
Saudara percayalah bahwa Tuhan mengasihi saudara dan pasti akan memberikan anugrah dan kekuatan agar saudara mampu untuk memperbaiki motivasi saudara di dalam beribadah. -WELEM NOVI-
“Saudara Ingatlah Bahwa Orang Yang Selalu Ingin Mencari Perkenanan Manusia Tidak Akan Pernah Berkenaan Kepada Allah”

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Yesus membawa pemisahan bagaimana mengikut Yesus

Gembalakanlah Kawanan Domba Allah

Abram dan Lot Berpisah (2)