Makna Hidup

Jumat, 4 Desember 2020
Makna Kehidupan
Matius 1: 7-8
“Salmon memperanakkan Obed dari Rut…”


 Kehidupan yang Allah anugerahkan kepada setiap kita bukan hanya sekedar menjalani rutinitas harian seperti : bekerja, sekolah, memasak, membersihkan rumah dan lain sebagainya. Sebab, kehidupan yang kita jalani bersama Allah memiliki makna yang tidak biasa. Melalui renungan dalam silsilah Yesus Kristus pada ayat 7-8, kita dapat menemukan dua makna rohani yaitu:

1. Allah melingkupi hidup kita dengan anugerahNya, 
Melalui silsilah Yesus Kristus yang kita baca pagi ini maka kita dapat melihat fakta bahwa “ Salmon yang berhikmat memperanakkan Rehabeam yang jahat, Rehabeam yang jahat memperanakkan Abia yang jahat; Abia yang jahat memperanakkan Asa yang baik; Asa yang baik memperanakkan Yosafat yang baik; Yosafat baik memperanakkan Yoram yang jahat.” Hal ini menunjukkan bahwa hidup kita adalah hasil dari pilihan-pilihan yang kita buat. Kita tidak bisa memilih dalam keluarga seperti apa kita dilahirkan, tetapi dengan hikmat dan anugerahNya kita dapat membuat pilihan-pilihan yang bijaksana dalam jalan hidup yang telah Allah rancangan bagi kita. Saudara, menyadari bahwa kehidupan kita senantiasa dilingkupi oleh anugerahNya. Menjadikan org percaya dapat menerima bahwa Allah merancang jalan kehidupan. Sehingga setiap kita akan menemukan makna hidup yang sejati. 

2. Rancangan Allah sempurna atas hidup kita, 
Sejak Allah menenun kita dalam rahim ibu, Ia telah memiliki rancangan atas kehidupan kita.
Dan, melalui silsilah yang kita baca pagi ini. Kita menemukan bahwa tidak ada dosa yang membatalkan rancanganNya atas kehidupan kita. Sebab, pengampunanNya selalu tersedia bagi mereka yang berbalik dari jalan-jalan yang jahat. Allah juga terus membimbing dan
mengarahkan setiap anak-anakNya untuk berjalan dalam jalan kehidupan yang telah Ia sediakan. Oleh sebab itu, jika saat ini kita menyadari dosa yang telah kita perbuat dan belum diakui di hadapan Allah, marilah datang kepada Allah untuk mengaku dan menerima anugerah pengampunanNya. Lalu, berjalan lah kembali dalam jalan-jalan yang telah Ia rancangkan bagi kita. Sebab, makna hidup yang sejati dpt kita peroleh saat kita berjaln dlm rancanganNya yang
sempurna bagi kita. 
Saudara, makna kehidupan bersama dengan Allah diperoleh melalui iman bahwa Anugerah dan rancanganNya sempurna atas hidup kita. Oleh sebab itu, tetap peka terhadap kehendakNya bagi hidup kita. Tuhan Yesus memberkati!
-Thelie Herlina-

Makna Hidup yang Sejati Ditemukan Jika 
Kita Mau menerima Bahwa Allah Merancang Kehidupan Kita

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gembalakanlah Kawanan Domba Allah

Abram dan Lot Berpisah (2)

Penutup