JANGAN TAKUT!

JANGAN TAKUT!

MAZMUR 23: 4


Shallom…

Apa kabar saudara? Kiranya kasih dan anugerah Allah senantiasa menaungi saudara sekalian. Hari ini, kita akan kembali merenungkan kebenaran Firman Tuhan tentang gembala yang baik dalam Maz. 23: 4. 

Pada saat Daud menulis Mazmur 23 : 4, ia sedang berada dalam masa dimana musuhnya mengincar nyawanya. Kondisi ini mendorong Daud untuk merenungkan dua janji Allah dalam masa – masa sulit. Janji-janji tersebut adalah: 

1) Janji Penyertaan Tuhan

Melalui  kalimat  “Sekalipun  aku  berjalan  dalam  lembah  kekelaman,   aku   tidak  takut bahaya,..  ”  ( Maz.  23 : 3a ) kita  dapat  melihat  bahwa  meskipun  rasa  takut  berusaha menguasai   batin   Daud   oleh  sebab  kematian  karena  musuh-musuhnya,  tetapi   Daud berhasil  melawan  rasa  takut  tersebut.  Dengan  cara  Daud memegang janji penyertaan Tuhan.  Dan  ia  menyerukan  imannya  melalui  kalimat, “…sebab Engkau besertaku.” Daud begitu  yakin  akan  penyertaan  Tuhan  sebab  melalui  pengalaman-pengalaman rohaninya bersama  dengan  Allah, Daud melihat bahwa Allah tidak pernah meninggalkan dia seorang diri. Sehingga, meskipun ia sedang dalam lembah  kekelaman  ( bayang-bayang  kematian ) sekalipun,  ia  tidak  takut  bahaya  apapun.  Saudara,  semua  orang kelak akan mengalami kematian.  Namun,  bagi orang percaya kematian merupakan penghiburan sebab  terdapat janji  penyertaan  dan  penghiburanNya  dalam  kehidupan  kekal bersamaNya kelak. Oleh sebab itu, jangan takut dan tetaplah tenang saat berada dalam situasi sulit sebab bahkan maut sekalipun tidak dapat memisahkan kita dari kasih Allah (Rm. 8 : 35-36).  

2) Janji Perlindungan Tuhan

Janji  perlindungan  Tuhan  tersirat  dalam kalimat, “…gadamu dan tongkatmu, itulah yang menghibur  aku,..”  (Maz. 23  :  4b). Di Palestina, agar  domba  memperoleh rumput yang segar,  seorang gembala harus membawa domba-dombanya melewati lembah yang curam. Dan untuk  menjaga agar domba-dombanya tidak tergelincir dan jatuh, atau melindungi dari bahaya binatang   buas yang mengintai, seorang gembala membawa gada dan tongkat yang berfungsi untuk   melindungi dan menjaga agar domba-domba tersebut tetap berjalan di jalan yang benar dan selamat hingga sampai ke padang rumput yang luas. Begitu pula Tuhan kita sebagai Gembala yang Agung. Ia akan berjalan di sebelah kanan kita saat berjalan melewati lembah kekelaman.  Inilah  yang menjadi jaminan perlindungan bagi saudara dan saya. Dengan demikian, sebagai domba-domba milik kepunyaanNya, kita tidak perlu takut menghadapi kematian sebab Tuhan  akan memberikan   perlindungan   dengan   cara  berjalan disamping kita dan menghibur di saat-saat kita membutuhkanNya. 

Saudara, janji-janji Allah dalam maz. 23: 4 berlaku juga bagi kita. Ia berjanji memberikan perlindungan dan menyertai kita senantiasa. Oleh sebab itu, jangan takut menghadapi situasi kehidupan sesulit apapun sebab tidak ada satupun bahaya yang dapat memisahkan kita dari kasih Allah. Demikian perenungan pagi ini, Tuhan Yesus memberkati! -THELIE HERLINA-

JAMINAN PERLINDUNGAN DAN PENYERTAAN TUHAN MEROBOHKAN TEMBOK KETAKUTAN DALAM BATIN ORANG PERCAYA

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jalan yang Benar

Kebenaran Yang Sejati

Yesus membawa pemisahan bagaimana mengikut Yesus