Ribka Menjadi Istri Ishak (6)

Senin, 6 Mei 2024

Ribka Menjadi Istri Ishak (6)


Bacaan Alkitab:  Kejadian 24:28- 34




 

Saudara bagian Firman Tuhan yang baru dibaca ini merupakan kelanjutan dari kisah Eliezer yang merupakan Hamba dari Abraham. Ia ditugaskan untuk mencari istri dari kalangan keluarga Abraham di daerah Aram-Mesopotamia.  Di dalam pembacaan sebelumnya kita sudah melihat bagaimana Eleazar bertemu dengan Ribka dan bertanya tentang Ribka. Setelah Eliezer mendengarkan penjelasan Ribka bahwa ia adalah anak Betuel, dan cucu dari Nahor. Maka Eliezer menjadi bersukacita dan mengucapkan syukur kepada Allah. Selanjutnya Ribka menceritakan tentang Eliezer kepada keluarga maka Ribka segera menceritakan hal ini kepada keluarganya.

Saudara salah satu hal yang kita lihat dari kisah ini adalah bagaimana Tuhan menyertai perjalanan dari Eliezer, bukan hanya dengan menjaga dia dari berbagai bahaya tapi juga mempersiapkan Ribka dengan berbagai kebaikan dan keramahannya.  Saudara, jika saja Ribka bukan orang yang baik atau menjadi orang yang bertindak tidak ramah terhadap Eliezar tentunya Eliezer juga akan ragu untuk melamar dia bagi Ishak. Ribka dibentuk oleh Tuhan melalui keluarganya, ia menjadi seorang wanita yang rajin dan murah hati.

Saudara seringkali, kesempatan-kesempatan baik di dalam hidup kita berlalu begitu saja karena kita tidak mau dibentuk oleh Tuhan.  Kita tidak menghormati cara Tuhan membentuk kita melalui orang-orang di sekitar kita. Beberapa waktu lalu, saya sempat bertemu dengan seorang anak muda. Dalam percakapan dengan dia, dia mengatakan sangat menyesal karena pada saat pelajaran bahasa inggris dulu di sekolah dia tidak serius, dan ketika orang tuanya mendorong dia untuk belajar bahasa Inggris melalui kursus-kursus ia pun menolak dan lebih memilih menghabiskan waktu kosongnya dengan bermain game. Namun setelah ia lulus kuliah dan ingin mencari pekerjaan, ia pun menyadari bahwa kemampuan bahasa Inggrisnya yang sangat terbatas telah menjadi penghalang baginya untuk dapat bergabung dengan perusahaan-perasaan yang baik. Saudara  sebagai orang Kristen hari ini kita diajarkan tentang bagaimana memanfaatkan setiap sarana yang Tuhan gunakan untuk membentuk diri kita.  Keluarga kita, lingkungan kerja kita, teman-teman di dalam komunitas kita adalah cara Tuhan untuk membentuk diri kita, Amin.

Saudara, marilah mengambil waktu sejenak untuk merenungkan Firman Tuhan yang baru saja kita dengar. Saudara, apakah saudara sudah menjadi orang yang  rendah hati untuk dibentuk oleh Allah melalui lingkungan sekitar kita. Saudara marilah kita mengambil waktu sejenak untuk berdoalah meminta Roh Kudus memberikan kita kemampuan untuk memiliki kerendahan hati agar dapat dibentuk oleh Tuhan. Saudara,  marilah kita merendahkan hati  untuk dibentuk oleh Tuhan. (WN)

 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gembalakanlah Kawanan Domba Allah

Abram dan Lot Berpisah (2)

Ribka Menjadi Istri Ishak (5)