Yesus Mengutus Kedua Belas Rasul

Jumat, 9 Juli 2021
Yesus Mengutus Kedua Belas Rasul
Bacaan Alkitab : Markus 6: 6b - 13

 Dalam perikop ini dikisahkan bahwa Tuhan Yesus mengutus murid-murid berdua-dua ke beberapa desa untuk mengajar dan melayani. Tuhan memperlengkapi mereka dengan kuasa atas roh-roh jahat dan berpesan agar jangan membawa apa-apa saat melayani (ay. 6b-8). Melalui perintah ini kita dapat mempelajari dua sikap yang perlu ditumbuhkan saat melayani Tuhan, yaitu:

1. Bergantunglah kepada Kuasa Allah
Para murid telah belajar banyak dan melihat bagaimana cara Yesus melayani. Tetapi, tentunya meskipun demikian bisa saja dalam diri mereka timbul keraguan tentang kemampuan diri untuk melayani seperti Yesus. Dan karena Yesus mengetahui hal itu, Yesus memberi mereka kuasa atas Roh jahat (ay. 6b). Setelah itu, para murid pergi dan mengusir banyak setan dan menyembuhkan banyak orang sakit (ay. 13). Para murid tidak hanya taat, tetapi juga bergantung pada kuasaNya saat melayani. Demikian juga dengan kita, mari bergantung pada kuasa dan juga anugerahNya saat melayani Tuhan dan sesama. Sebab, kita adalah manusia yang memiliki banyak keterbatasan, namun Tuhan yang kita layani adalah Pribadi yang Tidak Terbatas KuasaNya. 

2. Bergantunglah kepada Pemeliharaan Allah
    Pada ay. 8-9, Yesus memerintahkan murid-muridNya agar tidak membawa apa-apa dalam perjalanan termasuk tongkat, roti, bekal dan uang. Selain itu, pakaian juga jangan
memakai pakaian rangkap dua. Saudara, melalui perintah ini kita dapat mengetahui bahwabYesus mengkhendaki agar murid-muridNya tidak merasa khawatir akan penghidupan dirinya dan bergantung pada pemeliharaan Allah bagi diri mereka. Demikian juga dalam kehidupan rohani kita. Sikap tidak khawatir akan apa yang kita makan, minum dan pakaibdan hidup hanya dari kemurahan kasih Allah, merupakan sikap yang perlu ditumbuhkan dalam keseharian kita. Hal ini tidak berarti bahwa kita menjadi malas bekerja (sebab pekerjaan adalah panggilan kita), tetapi marilah kita memfokuskan kehidupan kita pada melayani Allah dan sesama. 

Saudara, mari sejenak kita merenungkan Firman yang baru saja kita dengar. Mari periksa batin saudara dihadapan Allah. Sebagai pelayanNya, apakah ada kekhawatiran tentang apa yang saudara makan, minum dan pakai? Lebih besar dari iman saudara terhadap pemeliharaan Allah dalam kehidupan kita? Jika ada, mari tanggalkan segala beban yang merintangi saudara dalam memenuhi panggilan pelayanan Allah dalam kehidupan saudara. Dan percayalah bahwa Allah akan senantiasa memelihara kehidupan saudara. -THELIE HERLINA-

Allah Telah Menyediakan Semua yang Kita Perlukan
Bergantunglah PadaNya Senantiasa!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Yesus membawa pemisahan bagaimana mengikut Yesus

Gembalakanlah Kawanan Domba Allah

Abram dan Lot Berpisah (2)