KETIKA ORANG LAIN MELAKUKAN KESALAHAN

Ketika Orang Lain Berbuat Kesalahan

Matius 7:2

Shalom, selamat pagi saudara. Selamat bergabung kembali dalam program spiritual life, di mana kita akan merenungkan Firman Tuhan bersama-sama. Firman Tuhan hari ini terambil dari Matius 7:2, yang melanjutkan pembahasan kemarin mengenai hal menghakimi.

Saudara, melalui ayat yang kita baca, kita diberikan alasan mengapa kita tidak boleh menghakimi orang lain. Yaitu karena bagaimana cara kita menghakimi orang lain akan menentukan bagaimana kita akan dihakimi oleh orang lain juga dan terutama oleh Allah. Alkitab mengajarkan dengan tegas bahwa penghakiman yang tidak berbelas-kasihan akan menimpa mereka yang tidak berbelas-kasihan (Yak 2:13). Jika kita tidak mau penghakiman yang tidak berbelas-kasihan menimpa kita, kita pun harus menghindari sikap yang sama terhadap orang lain. 

Kemudian bagaimanakah kita harus bersikap pada saat melihat kesalahan orang lain? Yang harus kita lakukan ialah menegur dengan kasih. Tidak menghakimi bukan berarti menutup mata atas kesalahan yang dilakukan oleh orang lain/saudara kita dan membiarkan mereka hidup dalam kesalahan. Tapi maksudnya ialah, pada saat menegur kesalahan orang lain kita harus melakukannya dengan bijaksana dan penuh kasih. Kita tidak boleh menggunakan ukuran yang keras, berbuat keterlaluan dalam menunjukkan kesalahan orang lain atau bahkan menegur tidak dengan tujuan untuk memulihkan.


Saudara, melalui perenungan kita hari ini Yesus memberikan sebuah nasehat yang sangat baik dalam hal membangun relasi dengan sesama. Di mana kita tidak harus memberikan nasehat pada orang lain dengan bijaksana dan penuh kasih. Kiranya renungan ini dapat memberkati kita semua. Amin. 

- MARGARETHA SUTANTO-

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jalan yang Benar

Kebenaran Yang Sejati

Yesus membawa pemisahan bagaimana mengikut Yesus